Pandemi Tidak Mengurangi Kecintaan GRI Terhadap Kelestarian Alam di Bukit Cinta Alam Seroja

  • Whatsapp

WONOSOBO, beritalima.com | Kondisi pandemi covid-19 yang terjadi saat sekarang tidak membuat kecintaan terhadap pelestarian ekosistem alam di Bukit Cinta Telaga Menjer desa Maron Kecamatan Garung Kabupaten Wonosobo berkurang. Hal ini tampak saat kegiatan penanaman 1000 bibit buah yang dilakukan para relawan Garda Relawan Indonesia (GRI) Magelang – Temanggung.

Menurut ketua GRI Temanggung bahwa ini komitmen pihaknya untuk konsisten bergerak dalam bidang kepedulian terhadap lingkungan serta kelestarian alam.

Bacaan Lainnya

“Walaupun dengan kondisi pandemi sekarang kita tetap eksis menjaga alam karena kami berkeyakinan bahwa bila kita menjaga alam maka alam pun akan menjaga kita.” jelas Agus, Minggu (19/9/2021).

Alasan kami melakukan giat di sini, imbuhnya, menurut info dari pengelola lokasi ini bahwa tempat ini masih banyak hewan seperti monyet, lutung dan hewan lainnya.

“Semoga setelah pohon ini berbuah, buahnya selain dapat menjadi makanan hewan-hewan tersebut sehingga tidak mengganggu lahan pertanian masyarakat juga berfungsi sebagai lahan produktif yang bermanfaat bagi kita semua.” lanjut Agus.

Ditambahkan salah satu perwakilan GRI Magelang,Slamet Riyadi bahwa giat penanaman tersebut menunjukkan adanya kerjasama yang baik antara pengelola dengan para relawan pecinta kelestarian alam.

“Adanya sinergi yang sudah terjalin selama ini, semoga kelestarian di lokasi wisata ini akan lebih terjaga dan lebih asri.” ujar Slamet.

Sementara itu, Ketua Pengelola Bukit Cinta Menjer berterima kasih atas dilaksanakan giat penanaman bibit tersebut di lokasinya.

“Kami sangat berterima kasih atas pelaksanaan penanaman bibit buah ini dari GRI. Ini sebagai wujud kepedulian kami dan GRI untuk menjaga alam dari kerusakan dan bencana alam, salah satunya tanah longsor.” ucap Joko Susilo. (Edi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait