Surabaya,- Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jatim, tak henti-hentinya menghimbau masyarakat Jawa Timur untuk ikut serta menjaga kondusifitas wilayah menjelang pelaksanaan pemilihan gubernur (Pilgub) Jatim 2018.
Seperti yang dilakukan oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, M. A, bersama beberapa tokoh ulama dan masyarakat di gedung Balai Prajurit, Makodam V/Brawijaya, Kota Surabaya. Selasa, 8 Mei 2018 siang.
Tak hanya mengajak untuk ikut serta menjaga kondusifitas menjelang Pilkada saja. Namun, Pangdam juga mengajak para tokoh masyarakat dan ulama di Jawa Timur, bersatu mewaspadai potensi timbulnya terorisme di Indonesia.
“Hal tersebut, tentu saja merupakan ancaman serius bagi kehidupan masyarakat, bangsa dan negara,” ungkap Mayen Arif Rahman.
Selain itu, ujar mantan Gubernur Akmil ini, dirinya menilai, peredaran gelap narkoba dan narkotika, juga patut di waspadai di kalangan masyarakat. Keberadaan bahaya peredaran itu, menurutnya seperti fenomena gunung es yang lambat laun bisa melebur di masyarakat.
“Data statistik menunjukkan bahwa, 2% lebih penduduk Indonesia telah terkena dampak narkoba. 15ribu jiwa, meninggal setiap tahunnya karena narkoba,” jelas pria kelahiran Kabupaten Bandung ini.
Mayjen Arif Rahman menilai, ancaman-ancaman potensial itu timbul, di latar belakangi oleh salah satu faktor, terutama kepentingan akan kebutuhan energy dan kebutuhan pangan.
“Berkaitan dengan kebutuhan pangan, diperkiraan pada tahun 2024 negara-negara dengan jumlah penduduk besar akan mengalami krisis pangan dan berusaha mencari sumber bahan makanan di wilayah ekuator, termasuk Indonesia, karena wilayah ekuator mempunyai vegetasi sepanjang tahun dan menjadi pusat semua energi pangan di dunia,” bebernya.
Melalui acara yang bertemakan “Bersama Rakyat Mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia Berdaulat dan Sejahtera” saat ini, orang nomor satu di Makodam itu berharap, seluruh komponen masyarakat, khususnya di Jawa Timur, dapat meningkatkan hubungan yang harmonis.
“Melalui forum silaturahmi ini, saya juga ingin mengajak seluruh komponen masyarakat untuk meningkatkan hubungan yang harmonis, guna terciptanya kondisi yang kondusif dalam rangka mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa menjelang pilkada serentak sebagaimana tema yang diusung pada acara ini,” pintanya.