Magelang, Beritalima.com,-Sebanyak 168 Pati TNI AD melaksanakan upacara Wisuda Purna Wira (WPW) Pati TNI AD hari ini, 11 November 2019, di Lapangan Pancasila Kesatrian Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah. Salah satu peserta Widusawan Purnawira Pati TNI AD adalah Jenderal Purnawirawan Mulyono (Kasad 2015-2018),menyusul ada 12 Letjen TNI, 62 Mayjen TNI dan 95 Brigjen TNI. Berlaku sebagai Inspektur Upacara Kepala Staf Angkatan Darat Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa.
Kasad menyampaikan setelah prosesi Upacara WPW Pati TNI AD dilaksanakan, bahwa pelaksanaan upacara tahun ini dilaksanakan pada suasana dan tempat yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, namun tidak mengurangi suasana sakral dan hikmat pada pelaksanaannya.
Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, juga menyampaikan bahwa pada saat wisudha terdapat 4 orang peserta yang tidak dapat hadir dikarenakan sakit, namun diwakili oleh keluarganya, baik isteri maupun putra-putrinya. Kehadiran keluarga wisudhawan yang mewakili wisudhawan yang tidak dapat hadir, menurut Kasad tetap dianggap syah., karena Warakawuri dan putra-putri wisudhawan adalah merupakan Kaluarga Besar TNI AD. Ditegaskan pula bahwa sumbangsih baik pemikiran maupun tenaga dari para mantan Pati TNI tersebut masih dibutuhkan oleh bangsa dan Negara. Hal ini dibuktikan dengan masih biberdayakannya para Pati TNI AD tersebut pada beberapa kementerian maupun lembaga Tinggi Negara.
Pada bagian lain Gubernur Akmil Mayjen TNI Dudung Abdurachman menyampaikan bahwa Kehadiran para senior di Akmil setelah lebih dari 30 tahun mereka berdinas, tentu merupakan suatu kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri, selain merupakan ajang untuk mempererat tali silaturahim diantara kita, juga sebagai wahana bernostalgia, yang dapat mengingatkan para Wisudawan akan kenangan di masa menjadi Taruna.
Disamping itu, acara yang telah dijadikan tradisi di lingkungan TNI AD ini, tersirat juga pesan yang sangat mendalam bagi kami sebagai generasi penerus TNI AD akan semangat pengabdian para Wisudawan sebagai prajurit pejuang, yang tidak pernah pudar dihati sanubari dalam derap langkah pengabdian kepada tanah air, bangsa dan negara.
Harapan Gubernur Akmil dalam acara WPW ini agar jalinan komunikasi yang dilandasi oleh kebersamaan, kesetiaan dan ikatan yang kokoh, kuat, yang dilandasi saling asah, saling asih dan saling asuh antara para senior yang akan memasuki masa purna tugas dan kami yang masih aktif, serta bagi Taruna/Taruni yang masih mengenyam pendidikan, akan tetap langgeng sepanjang hayat masih dikandung badan.(Budi Raharto)