TORAJA UTARA-www.beritalima.com-Keluhan sejumlah warga adanya terminal ‘bayangan’ terus mengalir menyoroti kinerja Dinas yang terkait,dalam hal ini Dinas Perhubungan Toraja Utara, warga menilai Dinas tersebut selaku leading sectornya terkesan ‘mandul’ tidak berfungsi.
Amburadulnya sistem parkiran,utamanya sejumlah angkutan umum bus jurusan Toraja-Makassar yang terkesan menjadikan poros itu layaknya terminal, sehingga memunculkan adanya terminal ‘Bayangan’ utamanya poros A.Yani dan jalan Diponegoro Rantepao.
Lemahnya aturan yang diperlukan oleh Dinas Perhubungan hal itu salah satu menciptakan sistem parkiran yang terjadi saat ini semakin semrawut hingga memperlihatkan wajah kota Rantepao semakin kumuh dan tidak tertata dengan baik sebagai ‘wajah’ kota Kabupaten Toraja Utara.
Ini juga mengudang protes dan kritikan ‘pedas’ yang di lontarkan warga Toraja,yang berdomisili di Surabaya,Anis (42)saat berlibur di kampung halamannya,sangat menyayangkan kota Rantepao semestinya harus ditata dengan baik,pasalnya Rantepao selaku kota Kabupaten dan sebagai daerah destinasi pariwisata mestinya kota ini bersih,indah dan tertata dengan baik.
“Bagaimana bisa menjadi daerah destinasi pariwisata,soal parkiran saja kota ini memperlihatkan wajah Rantepao sangat semrawut,”ketus Anis,sambil berharap pemerintah dapat menyikapi apa yang menjadi harapan warga agar Toraja Utara terjadi adanya ‘angin’ perubahan segala sektor,Jumat (6/1) kemaren.
soal masalah sejumlah bus menggunakan as jalan bahkan poros A.Yani dan Jalan Ponegoro Rantepao sebagai parkiran hal tersebut merupakan masalah yang,’klasik’ tak terpecahkan hingga saat ini.
“Pemerintah harus ‘memecahkan’ masalah ini serta mencarikan jalan keluar,jangan sampai kejadian seperti ini poros jalan berfungsi jadi terminal kita sangat sayangkan,Pemda harus ambil langkah-langkah untuk mencarikan solusi guna mengatasi soal parkiran yang semrawut yang telah menjadi ‘buah bibir’ masyarakat saat ini,”kata Wilson.
Kembali Wilson tegaskan,guna mendukung kinerja pemerintah sebaiknya hindari adanya saling menyalahkan,namun diharapkan dapat memberikan masukan pada pemerintah agar terlepas dari persoalan yang sedang terjadi saat ini.(Gede Siwa)