Surabaya, BeritaLima.com –Rotasi didalam tubuh TNI AD kembali bergulir, dalam mutasi tersebut ada sejumlah jenderal yang mengalami pergeseran. Termasuk dua Komando Daerah Militer (Kodam) baru yaitu Kodam XIII/Merdeka di Manado dan Kodam XVIII/Kasuari di Papua Barat.
Disela sela persiapan peluncuran Maskapai penerbangan Sky Mambruk International di Surabaya (Jum’at, 15/10/2016) Ketua DPW PARSINDO Papua Tonjes Swansen Maniagasi, didampingi Sekwil Ricky Matakupan mengapresiasi adanya rotasi dalam tubuh TNIĀ Angkatan Darat, “Kami sebagai warga Papua akan mendukung sepenuhnya penunjukan bliau (Mayjend TNI Joppye) sebagai panglima yang baru di Papua” tegas pengusaha penerbangan Sky Mambruk International ini.
Dalam catatan sejarah Kodam Merdeka dulu sudah pernah ada. Dibentuk tahun 1957 namun dibekukan tahun 1983 dengan alasan perampingan organisasi TNI saat itu. Seluruh Sulawesi kemudian berada di bawah Kodam VII/Wirabuana di Makassar.
Kini Kodam XIII/Merdeka akan membawahi wilayah Sulawesi Utara, Gorontalo dan Sulawesi Tengah. Panglima menunjuk Mayjen TNI Ganip Warsito sebagai Panglima Kodam XIII/Merdeka. Sebelumnya Ganip menjabat Pa Sahli Tk. III Bid Polkamnas Panglima.
Sementara Kodam XVIII/Kasuari di Papua Barat merupakan pemekaran dari Kodam XVII/Cendrawasih yang berada di Jayapura. Luasnya wilayah dan gangguan keamanan membuat TNI AD merasa perlu membentuk organisasi baru di Manokwari.
“Mayjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau dari Pa Sahli Tk. III Bid. Sosbudkum HAM dan Narkoba Panglima TNI menjadi Pangdam XVIII/Kasuari,” kata Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Inf Bedali Harefa.
Mayjen Joppye Onesimus adalah putra Papua kelahiran 17 Juli 1962. Dia lulusan Akademi Militer tahun 1986.
Mayjend Joppye cukup berpengalaman memimpin pasukan infanteri maupun komando teritorial. Joppye juga sudah cukup bertugas di Papua. Dia pernah menjadi Komandan Resort Militer 172/Praja Wira Yakthi di Abepura.(bbg)