BADUNG, beritalima.com| Menginjak hari ke 2 aksi Santripreneur lintas Agama 2019 Expo di Kuta, Provinsi Bali, masih dipadati pengunjung. Pasalnya, panitia penyelenggara menghadirkan 2 narasumber dari pebisnis ternak Drs. yusuf Mujenih dan M. Taufiq Saguanto yang sukses yang menggeluti dunia Tekstil .
Taufiq Saguanto narasumber yang selalu menyebut dirinya sebagai pemulung membuat acara tersebut menjadi hangat, karena tingkahnya selain menghibur juga memberikan pemaparan dengan humoris. Salah satu kreativitas dari tangannya yang cekatan bisa tembus ke dunia Internasional yaitu pasar Rusia dan Amerika.
“Bali ini saya sangat sulit menemukan bekas botol mineral, jangankan botol sedotan saja jarang saya tidak temui. Ayo kita jadikan contoh karena masyarakat Bali selalu menjaga lingkungan dari sampah. Jika disini banyak sampah botol mineral bisa menjadikan saya kaya raya,” ujar Taufik Kamis, 22 Agustus.
Pria asal malang itu menunjukan satu buah botol bekas mineral yang awalnya limbah sampah botol bekas menjadi produk bernilai jual ratusan ribu hingga jutaan rupiah.
Tak banyak kata, pria bertubuh tambun itu pamer kebolehannya, dengan cekatan limbah botol plastik di olah dengan waktu 3 menit dan botol bekas mineral itu jadi satu buah miniatur motor Harley yang sudah masuk dalam pigura kaca.
“Ayo siapa yang tidak percaya ini bernilai jual ratusan ribu, hari ini kita lelang ayo siapa yang menawar harga tinggi bisa dibawa pulang.” tutur pria yang memilik museum botol bekas.
Dalam kurun waktu 2 menit 1 produk, jadi pun terjual 500 ribu rupiah yang ditawar oleh salah satu peserta.” Sontak seisi ruangan bertepuk tangan.
Taufik pun berharap untuk peserta santriprenuer 2019 bisa memanfaatkan peluang agar kita menjadi pengusaha sukses yang bisa membanggakan keluarga dan negara. Acara hari kedua di tutup dengan penampilan Cozy Republik musik reggae. [red]
