Malang, beritalima.com| Pemerintah Kota (Pemkot) Malang Jawa Timur, melaksanakan kegiatan salah satunya program pavingisasi sebagai salah satu penerima manfaat dari program tersebut, adalah kampung Bareng Kartini yang memiliki batas antara kelurahan Kauman dan Kelurahan Bareng. Program pavingisasi berlokasi di Jalan Raya Bareng Gang 3 RW 1, dengan sumber dana PAD tahun 2021 dengan nilai paket Rp 118 juta rupiah dengan masa bekerja 45 hari, melalui penunjukan langsung yang diberikan CV Cita Bangun semesta yang berdomisili di wilayah lowokwaru Kota Malang.
Atas pembangunan pavingisasi tersebut, yang semestinya bermanfaat kini malah jadi perbincangan warga kampung karena ada beberapa titik yang tidak dikerjakan, dan masih banyak yang berlubang.
” Saya kira pembangunan paving itu tidak sampai 100 juta mas, dan itu saya menduga pekerjaan paving hanya sekitar Rp 50 juta itu sudah bagus kalau ditarik dari ujung sampai sini (gang A- Gang E- red) dan itu paving juga bagus kok”, kata Trio salah satu warga Bareng kepada awak media.
Ia juga membandingkan antara gang sebelahnya dari hasil yang dikerjakan oleh CV Cita Bangun Semesta yang dibiayai melalui Pemkot Malang.
“Coba sampean lihat di gang B itu banyak paving yang ambles sampai sekarang juga belum diperbaiki padahal sudah selesai tiga bulan yang lalu.” katanya
“Saya sendiri geram dengan perbaikan jalan dikampung saya karena hanya sebagai uji coba saja, kalau bukan orang kampung ya begitu mas kerjaannya karena mereka bukan warga sini. Kalau warga yang mengerjakan pasti baik karena paham situasi dan kondisinya”, tegasnya Senin ( 8/11/2021).
Terkait hal itu, pihak pelaksana CV Cita Bangun Semesta saat didatangi media di rumah berpagar hijau tidak terlihat terpampang tulisan CV sebagaimana kantor umumnya. Hanya berpagar hijau dan jalan buntu, dihubungi melalui telepon kantornya pun tidak ada yang menerima. Sementara dinas terkait juga belum memberikan komentar terkait pekerjaan jalan paving di wilayah Bareng Kartini. [San]
