TULUNGAGUNG, beritalima.com-Pembangunan rabat jalan di Dusun Prambon RT 04 RW 03, Desa Gambiran, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, diduga tidak sesuai rencana anggaran biaya (RAB) atau spesifikasi yang telah ditentukan.
Pasalnya, proyek yang dibiayai dari anggaran Dana Desa (DD) 2019, diduga tidak menggunakan batu koral.
Kepala Desa Gambiran, Bejo Rumaji, ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepun, Jumat (6/9), membantah jika proyek tersebut tidak memakai batu koral.
Namun meenurut beberapa sumber yang mengetahui pembangunan proyek ini, rabat jalan sepanjang lebih kurang 21 meter, tidak memakai batu koral.
“Setahu saya, tidak pakai koral,” kata salah satu sumber yang layak dipercaya yang enggan disebutkan namanya, Sabtu 7 September 2019.
Akibatnya, proyek yang dikerjakan pada bulan Mei 2019 itu, sudah tampak retak-retak pada beberapa bagian. Bahkan ada yang putus.
Menurutnya lagi, saat itu Kepala Desa juga mengetahui bahkan sempat menginjak bangunan yang baru jadi untuk melihat kekuatan rabat jalan.
“Hasilnya memang rapuh dan gampang pecah,” pungkasnya. (Dst).
