JAKARTA, Beritalima.com-
Pemberian vaksin imunisasi campak Measles Rubella (MR) oleh Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara melalui Suku Dinas Kesehatan terhadap anak umur 9 bulan hingga 15 tahun belum mencapai target. Pasalnya Pemkot Jakarta Utara menarget sebanyak 420.480 orang terimunisasi MR, namun hingga awal bulan Oktober ini baru mencapai sekitar 370 ribu orang yang sudah diberikan vaksin MR.
Menurut Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Muhamad Helmy, hal tersebut di sebabkan akibat kurang pahamnya masyarakat akan manfaat dari imuniasi MR. “Kemungkinan besar kendala yang di hadapi untuk pemberian vaksin MR terhadap anak-anak adalah kurangnya komunikasi ke masyarakat, sehingga masyarakat belum paham betul manfaat dari imunisasi MR ini. Meskipun telah kami lakukan sosialisasi namun tidak menutup kemungkinan masalah sosialisi kepada masyarakat harus di perdalam lagi,”jelas Helmy ketika melakukan sweping imunisasi MR di RW 10, Kelurahan Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jum’at (06/10/2017).
Helmy mengatakan, Sasaran terhadap imunasasi MR cukup banyak, dari bulan Agustus 2017 lalu pihaknya gencar melakukan pemberian vaksin MR di Sekolah dan Posyandu. “Jadi misalnya cakupan yang telah di imunisasi kelihatannya tidak banyak, tidak menutup kemungkinan sudah dilakukan imunisasi di sekolah lain,”terangnya.
Sementara itu untuk mengejar target, Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara terus gencar melakukan imunisasi MR. Bahkan menurut Helmy pihaknya juga meminta kader Jumantik untuk turut mensosialisasikan pentingnya imunisasi MR terhadap anak. “Diharapkan dengan bantuan kader Jumantik dan Sweping yang dilakukan petugas Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara dapat mengejar target yang telah ditentukan,”kata Helmy.
Ia menambahkan untuk mengejar target tersebut Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara juga melakukan pemberian Vaksin imunisasi MR di keramaian seperti Pasar, Mall, Apartemen, Rusunawa dan juga rencananya pemberian vaksin akan di gelar di tempat olah raga (GOR). “Kami berharap anak-anak seluruh DKI Jakarta dan Jakarta Utara khususnya sudah kebal terhadap penyakit campak rubella karena sudah di vaksinasi,”tambah Helmy. (Edy)