Oleh :
DR. dr. Robert Arjuna FEAS *
Dunia setiap detik berobah apalagi dunia kedokteran modern yang berkembang pesat nenemukan berbagai parameter laboratorium untuk membantu mendekteksi penyakit baru. Pak Eddykarena sakit maka perik-sa darah di Singapore, oleh Dokter disuruh periksa Parameter LDH, istrinya bertanya tanya, Apa fungsi pemeriksaan LDH.?Kami yakin pemeriksaan parameter Kolesterol akan memberikan kesan bahwa kita sedang mengevaluasi kadar kolesteroll darah.bila terdapat kadar kolesterol tinggi kita akan segera meminum obat untuk antisipasi.Mungkin banyak dari kita pernah mendengar tentang pemeriksaan LDH (Lactate Dehydrogenase ) dan pernah diperiksa tapi tak mengerti apa kegunaan dari ini, bahkan LDH tinggi divonis dokter anda sudah menderita Penyakit Jantung ,Kanker liver,Penyakit Hogkin’s maupun sederetan penyakit yang membuat kita cemas n resah
Apa itu LDH?
Lactate dehydrogenase (LDH) adalah sebuah enzym tubuh manusia yang bertindak sebagai faisilittor penggunaan gula pada setiap pembakaran di dalam setiap sel.Adanya kerusakan pada jaringan menyebabkan keluar atau bocornya ensim ini ke dalam darah, sehingga dapat meningkatkan kadar LDH apabila diukur dalam darah dengan konsentrasi yang bervariasi sekitar 1.500 -5.000 kali lebih tinggi daripada di darah.
LDH bisa dijumpai pada organ tubuh seperti di Ginjal.Otot jantung,Otot skeletal Pankreas dan Limpa,hati dan Paru Paru.sehingga peningkatan kadar LDH dalam darah bisa disebabkan oleh berbagai Berbagai jaringan memiliki komposisi isoensim LDH yang berbeda di antaranya ;
1.LDH1 : jantung, eritrosit
2.LDH2 : sel darah putih
3.LDH3 : paru dan jaringan lainnya
4.LDH4 : ginjal, plasenta, pankreas
5.LDH5 : hati dan otot
Nilai normal LDH tergantung pada usia :
1.Bayi baru lahir – sampai 28,9 mk / liter.
2. Bayi 1 tahun sampai 3 tahun =14,2 μkat / l.
3.anak laki-dari 7 tahun sampai 12 tahun – sampai 12,7 mkat / l.
4.Anak perempuan dari 7 tahun sampai 12 tahun – sampai 9,67 mk / liter.
5.Dewasa laki – sampai 11,4 mkat / l.
6.Dewasa wanita – sampai 7,27 mk / liter.
LDH meningkat pada penyakit sbb:
1,Infark miokard.
2,Penyakit virus pada hati.
3.Sirosis hati.
4.Onkologi.
5.Pankreatitis akut.
6.Penyakit patologis pada ginjal.
7.Anemia.
8,Leukemia.
9 Kondisi syok, hipoksia berat, luka bakar di daerah yang luas.
10.Trauma luas
11.Penyakit pada sistem otot.
Ada beberapa kondisi di mana perlu untuk mengendalikan tingkat LDH:
1. penyakit sistem hepatobiliari.
2.post infark miokard.
3 jenis anemia.
4 penyakit dengan hemolisis tinggi.
5.chest pain
6 lesi pada hati atau ginjal.
7 post cedera otot
Faktor yang bisa pengaruhi LDH
1. vitamin C bisa menurunkan kadar LDH dalam darah.
Penggunaan terapi elektropulse pada malam menjelang analisis.
2.Masalah kulit.
3.alkohol
4.trombositosis.
5.Penggunaan hemodialisis.
6, “Aspirin”, “Mithramycin”, anestesi, fluorida dapat meningkatkan tingkat enzim.
7.Aktivitas fisik yang berlebihan
Bila meningkatnya pada komponen LDH 1 berarti adaya gangguan pada jantung dan sel darah merah maupun seterusnya. Bila ke 5 macam LDH meningkat menunjukkan suatu kerusakan berbagai jenis organ ( multiple organ failure. )
LDH bisa diukur melalui darah,urine bahkan cairan otak.Tes darah untuk LDH dilakukan di pagi hari saat perut kosong. Karena itu, dapat disimpulkan bahwa isoenzyme telah meningkatkan tingkat LDH, dan menentukan penyakitnya.
Catatan penting bahwa pemeriksaan LDH ini merupakan tes yang sensitif, tapi tidak spesifk karena dapat meningkat pada berbagai kondisi. Sekilas info, semoga bermanfaat
RobertoNews 1128 《22.11.21(06.55)》
• Praktisi Dokter & Penulis Ilmu Kesehatan