JEMBER, beritalima.com | Pemerintah Kabupaten Jember akan mengembalikan hak-hak para atlet olah raga di Kabupaten Jember.
Perihal itu disampaikan Bupati Jember H. Hendy Siswanto, saat membuka Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Bridge di Aula Universitas Politehnik Negeri Jember (Polije), Minggu (5/4/2021).
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Jember akan memfasilitasi segala kebutuhan olah raga, termasuk olah raga Bridge.
“Saya akan kembalikan hak atlet jember,” kata Hendy. Karena, Pemkab Jember membutuhkan atlet, bukan atlet yang membutuhkan Pemkab.
Bupati menegaskan, apabila cabang olah raga Bridge akan mengadakan kejuaraan apapun, Pemkab akan siap memfasilitasi. Termasuk pertandingan atlet apapun.
“Meskipun Jember Sport Garden (JSG) akan saya siapkan, apabila Bridge ini akan mengadakan event besar. Karena ini kewajiban saya melayani, bagaimana olah raga di Jember maju,” tegasnya.
Bahkan, bagi atlet berprestasi, dirinya juga akan menempatkan sekolah ataupun perguruan tinggi yang diminatinya.
“Saya bangga dengan atlet jember. Saya akan membuka jalur prestasi, bagi anda semua,” ucapnya, kepada sejumlah atlet.
Namun, Hendy berpesan, beraktifitas apapun tetap harus menerapkan protokol kesehatan. “Kita harus hati-hati, karena Covid-19 masih mengancam kita,” pesannya.
Senada dengan Bupati, Ketua Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Jember, Saiful Anwar menyampaikan, jika Bupati sangat merekomendasikan segala kebutuhan olah raga atau atlet.
“Bagi yang juara satu dan seterusnya, untuk diterima di sekolah yang menjadi keinginan atlet,” tuturnya.
Saiful yang juga menjabat Direktur Polije Jember menyatakan, atensi ini sangat luar biasa dari bupati Jember.
“Selaku direktur juga kami sampaikan, bagi atlet juara satu, dua dan tiga, yang masih sekolah setingkat SMA bila berkeinginan masuk Polije, akan saya prioritaskan,” jelasnya. (Sug)