MADIUN, beritalima.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun, Jawa Timur, menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKDP) Tahun 2020, di Pendopo Ronggo Djoemeno, Senin 25 Maret 2019.
Dalam sambutannya, Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, berharap, dengan pelaksanaan Musrenbang, masukan yang ada tidak hanya dilaksanakan secara formalitas saja.
“Karena Musrenbang ini sudah melalui beberapa tahap. Mulai dari desa hingga sekarang di tingkat kabupaten. Dokumen yang sudah masuk disini tidak hanya formalitas, tapi ada masalah yang harus cepat diselesaikan,” kata H. Ahmad Dawami.
Bupati juga menginginkan data dan sumber daya manusia (SDM) sebagai prioritas pemerintah Kabupaten Madiun dalan perencanaan pembangunan.
“Data disini dimaksudkan agar dapat menentukan pembangunan di Kabupaten Madiun. Karena itu, data harus update karena ini menyangkut kebenaran dan ketepatan sasaran pembangunan. SDM juga harus ada peningkatan. Kita telah lakukan diklat-diklat dan kapasitas yang intinya aman bagi apartur untuk menghindari mall administrasi,” tandasnya.
Bupati kembali berharap, agar dalam Musrenbang ini juga mendapatkan masukan dari Forkopimda Kabupaten madiun.
“Karena dalam mewujudkan visi misi Kabupaten Madiun, harus dilakukan bersama-sama sehingga mudah apabila menyelesikan masalah dilakukan secara bersama-sama,” tuturnya.
Hadir dalam kegiatan ini diantaranya Wakil Bupati, H. Hari Wuryanto, Asisten Pemerintahan Sekda Provinsi Jawa Timur, Danrem 081/Dhirotsaha Jaya Madiun, jajaran Forkopimda, pimpinan OPD, BUMD, Camat dan Kades se-Kabupaten Madiun. (Dibyo).
Ket.Foto: H.Ahmad Dawami (kiri).