MADIUN, beritalima.com- Pemkab Madiun, Jawa Timur, menggelar acara sosialisasi literasi keuangan untuk edukasi kepada guru SD-SM se-Kabupaten Madiun.
Kegiatan dengan tema “Sinergi OJK Perbarindo dan Pemkab Madiun Untuk Mendorong Percepatan Akses Keuangan Melalui Gerakan Menabung Simpanan Pelajar” dan dibuka oleh Wakil Bupati Madiun ini, berlangsung di Pendopo Ronggo Jumeno, Pusat Pemerintah (Pusdem) Kabupaten Madiun di Mejayan, Rabu 17 oktober 2018.
Wakil Bupati H. Hari Wuryanto, mengatakan, literasi keuangan merupakan proses atau aktivitas untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, keyakinan konsumen dan masyarakat luas sehingga mereka mampu mengelola keuangan dengan baik.
“Bagi masyarakat, literasi keuangan memberikan manfaat yang besar. Antara lain, masyarakat mampu memilih dan memanfaatkan produk dan layanan jasa keuangan yang sesuai kebutuhan dan memiliki kemampuan dalam melakukan perencanaan keuangan dengan lebih baik,” kata H. Hari Wuryanto.
Selain itu lanjutnya, masyarakat dapat menghindar dari aktifitas investasi pada instrumen keuangan yang tidak jelas.
“Dengan literasi keuangan yang baik, kita akan mampu melihat uang dengan sudut pandang yang berbeda dan memiliki kendali atas kondisi keuangannya. Sebagian masyarakat mengalami tindakan penipuan keuangan disebabkan karena rendahnya literasi keuangan masyarakat. Oleh karena itu perlu mendapatkan perhatian pemerintah dalam hal ini OJK, PUJK serta dunia pendidikan yang memiliki ruang untuk melaksanakan teknis edukasi tentang literasi keuangan pada masyarakat,” tandasnya.
Karenanya, sambungnya, Pemkab Madiun menyambut baik edukasi dan sosialisasi ini agar pengetahuan masyarakat tentang keuangan daerah dapat ditingkatkan dan dapat memberikan manfaat yang sebesar besarnya bagi peningkatan kesejahteraan dan kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang.
“Untuk bapak ibu guru, mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk menimba ilmu dan untuk selanjutnya disebarluaskan kepada masyarakat melalui siswa dan wali murid. Tingginya literasi keuangan akan berpengaruh pada peningkatan kondisi perekonomian bangsa, utamanya di Kabupaten Madiun,” tegasnya.
Pada kegiatan ini, dilakukan penandatanganan MoU antara Perbarindo dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun tentang Sosisalisasi Edukasi Literasi Keuangan Dan Perluasan Akses Keuangan Bagi Peserta Didik Melalui Simpanan Pelajar (Simpel).
Turut hadir pada acara ini diantaranya Kepala Otoritas Jasa Keuangan Kediri, Ketua Perbarindo Dewan Pengurus Komisariat Madiun, Dirut BPR se-Wilayah Komisaris Madiun, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan guru SD-SMP se-Kabupaten Madiun. (Rohman/Dibyo).
Ket.Foto: H. Hari Wuryanto.