SERDANGBEDAGAI,beritalima.com-Dalam rangka pengembangan e-Government serta mewujudkan pemerintahan yang baik dan tata kelola pemerintahan yang bersih (good governance and clean government) Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi menandatangani kesepakatan bersama (MoU) tentang Pengembangan Daerah bertempat di Pendopo Shaba Swagata Blambangan, Banyuwangi Provinsi Jawa Timur, pada hari Selasa (6/6).
Penandatanganan MoU yang dilaksanakan oleh Bupati Sergai Ir. H. Soekirman bersama Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, S.Pd, S.S, M.Si, serta antara Sekdakab Sergai Drs. Hadi Winarno, MM dan Sekdakab Banyuwangi Djadjat Sudradjat, SH, M.Si adalah terkait replikasi aplikasi Perencanaan, Keuangan dan e-Kinerja serta program pengembangan daerah lainnya.
Hal ini dikemukakan Kadis Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Sergai Ikhsan AP kepada wartawan melalui telefon selulernya, Selasa malam waktu setempat (6/6).
Selain Bupati Ir. H. Soekirman dan Sekda Drs. Hadi Winarno, MM, turut serta dalam rombongan Kabupaten Sergai yang berkunjung ke Banyuwangi, Kadis Kominfo Ikhsan AP, Kepala Bappeda Hj. Prihatinah, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset H. Gustian, SE, Ak, MMA, Kepala BKD Drs. Dingin Saragih, serta pejabat OPD pendukung lainnya yang tergabung dalam Tim Koordinasi Kerjasama Daerah Kabupaten Sergai, ujar Ikhsan AP.
Selanjutnya Ikhsan menyebutkan, usai kegiatan penandatanganan MoU yang dirangkai acara berbuka puasa bersama Jajaran Pemkab Banyuwangi tersebut, Bupati Sergai Ir. H. Soekirman menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada Bupati Banyuwangi beserta jajaran atas terjalinnya kerjasama kedua daerah yang diharapkan dapat mengurangi kesenjangan daerah dalam penyediaan pelayanan umum dan pengembangan potensi daerah.
Lebih lanjut dikatakan Bupati Sergai, dengan penandatangan kesepakatan bersama ini, Pemkab Sergai akan segera menindaklanjutinya untuk diterapkan dalam sistem tata kelola pemerintahan yang meliputi bidang pemerintahan, pemerintahan desa, pariwisata dan kebudayaan, pelayanan perizinan, pertanian dan ketahanan pangan, pelayanan publik, pendapatan asli daerah dan bidang teknologi informasi, guna segera mewujudkan visi Kabupaten Sergai yang unggul, inovatif dan berkelanjutan, terang Bupati Sergai.
“Kami berharap agar dengan kesepakatan bersama ini dapat membawa hasil yang maksimal bagi kedua daerah” pungkas Bupati.
Sementara pada kesempatan yang penuh persaudaraan yang hangat itu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, S.Pd, S.S, M.Si didampingi Sekda Djadjat Sudradjat, SH, M.Si menyambut baik kunjungan Bupati Sergai beserta rombongan dalam rangka penandatanganan kesepakatan bersama pengembangan daerah yang dilaksanakan hari ini. Pemkab Banyuwangi dengan senang hati berbagi dan mentransfer ilmu pengetahuan dalam hal ini aplikasi terkait pengembangan daerah agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat guna mewujudkan clean governance dan clean government yang sudah kami laksanakan sejak tahun 2008 lalu. Namun untuk aplikasi e-Kinerja baru diterapkan mulai Januari 2017 ini.
“Dengan e-Kinerja ini, selain dapat mengukur insentif yang diterima PNS sesuai output pekerjaanya, hal ini juga dapat mencegah praktik pungutan liar yang biasanya dilatarbelakangi kurangnya insentif untuk pegawai sehingga memutus mata rantai pungli”, terangnya.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Banyuwangi berharap dengan kerjasama ini akan semakin mempererat persaudaraan kita dalam bingkai NKRI. “Dan yang paling utama tujuan kegiatan ini adalah agar kedepannya semua daerah dapat sama-sama maju untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera”, tandas Bupati Banyuwangi.(sug/siti)