MADIUN, beritalima.com– Pemkot Madiun, Jawa Timur, punya cara unik untuk mengajak masyarakat agar semangat belanja di pasar tradisional.
Caranya, melalui Dinas Perdagangan, Pemkot menyelenggarakan undian berhadiah bagi para pembeli di Pasar Besar Kota Madiun (PBM), di lantai II, Selasa 9 Oktober 2018.
‘’Dalam kegiatan ini ada dua tujuan. Pertama, menarik minat pembeli untuk belanja kebutuhan di pasar tradisional. Kedua, mempromosikan bahwa pasar ini menyediakan segala kebutuhan masyarakat,’’ tutur Walikota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto.
Sugeng berharap, undian berhadiah ini bisa berdampak bagus bagi penjual maupun pembeli. ‘’Kalau banyak yang beli, omzet pedagang bisa tinggi dan bisa bayar retribusi tepat waktu,’’ imbuhnya.
Sementara, bagi pembeli, harapannya segala fasilitas yang ada di pasar tradisional dapat bermanfaat. Tidak hanya di PBM, tetapi juga pasar tradisional lainnya yang ada di Kota Madiun.
Walikota juga mengimbau kepada Dinas Perdagangan untuk melakukan survei. Khususnya, kepada pembeli. Harapannya, hasil survei dapat menjadi acuan untuk pengembangan fasilitas pasar ke depannya dan dapat dimanfaatkan pedagang untuk mengetahui keinginan para pembeli di pasar tradisionil.
Sedangkan bagi pedagang, ia berpesan agar mereka terus mengembangkan usahanya. Salah satunya dengan memanfaatkan teknologi. ‘’Sekarang sudah ada IT, membeli tidak harus datang ke lokasi. Dengan kemajuan teknologi seperti sekarang ini jangan hanya mengandalkan cara lama,’’ harapnya.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Madiun, Gaguk Hariyono, mengatakan, pengumpulan undian telah dilakukan sejak Agustus lalu. Ada ketentuan khusus bagi pembeli yang ingin mendapatkan kupon undian. Yakni, membeli dengan nominal tertentu di toko, kios, maupun los yang ada di PBM.
“Minimal nominal belanjanya bisa untuk mendapatkan kupon undian. Untuk transaksi di toko, minimal belanja Rp. 100 ribu. Sedangkan untuk kios, minimal belanja Rp. 75 ribu dan los minimal Rp 50 ribu. Setiap transaksi dengan nilai nominal tersebut bisa mendapatkan satu kupon,’’ terang Gaguk.
Selain kepada pembeli, Pemkot Madiun juga memberikan hadiah berupa cindera mata bagi pedagang. Yakni, 20 orang pertama yang melunasi sewa toko, 50 orang pertama yang melunasi sewa tempat dasaran kios, dan 50 orang pertama yang melunasi pembayaran sewa tempat dasaran los.
Selain walikota yang turut mengundi, hadir dalam acara ini diantaranya Pj Sekretaris Daerah Rusdiyanto, Ketua DPRD Kota Madiun Istono, Kepala Dinas Perdagangan Gaguk Hariyono dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD). (Sumber: Kominfo/Editor:Dibyo).
Ket. Foto: H. Sugeng Rismiyanto (tengah).
