BANYUWANGI, beritalima.com – setelah ramainya warga Desa sraten, kecamatan Cluring, yang mendatangi kantor guna meminta kapolresta Banyuwangi agar melepaskan ketujuh tersangka kasus pengeroyokan yang kini ditangani penyidik polresta Banyuwangi, membuat hati, Hijrotul Hadi, merasa meronta ronta tak kuasa menahan iba.
Menurut, Hijortul Hadi seorang pemuda muslim yang sekaligus sebagai Ketua LAN Banyuwangi saat dikonfirmasi menuturkan bahwa perkara tersebut dapat melebar jika terus di biarkan.
“selain berpikir kondusifitas wilayah, seharusnya kapolresta Banyuwangi juga berpikir tentang kerukunan umat dibawah, jika permintaan warga itu tidak terpenuhi, bisa jadi keadaan di lingkungan masyarakat semakin memanas.
menurut saya, kapolresta bisa menggunakan jalur restorasi justice” ungkap Hadi.
Masih menurut Hadi, selain kapolresta, pimpinan ormas islam juga harus mengambil peran dalam hal ini.
“selain ke kapolresta Banyuwangi, saya juga menitipkan Salam untuk ketua PCNU. Selain mengajarkan dakwah, pemimpin itu juga harus bisa mengajarkan berkuda dan memanah. Bagaikanapun Mereka adalah umat yang harus diperjuangkan.” imbuhnya.
Hadi Juga berharap, Perkara ini segera mendapat penyelesaian yang baik.
“semoga permasalahan ini segera menemukan solusi bagi kedua belah pihak.” pungkasnya. (bi)