JEMBER, beritalima.com | Usai Pengurus Ikatan Alumni Universitas Airlangga (IKA UNAIR) Cabang Jember dilantik, langsung teken nota kesepakatan dengan Pemerintah Kabupaten.
Diketahui, pelantikan, rapat kerja dan penandatanganan nota kesepakatan dengan Pemerintah Kabupaten Jember, berlangsung di Pendopo Wahyawibawagraha, Sabtu (25/6/2022).
Bupati Jember H. Hendy Siswanto mengaku, bukan kali ini saja melakukan penandatanganan nota kesepakatan dengan Pemkab Jember.
“Sebelumnya, tahun 2021 kita telah melalukan kerjasama, termasuk kemarin persoalan Covid,” katanya, kepada wartawan.
Bupati menyampaikan, permasalahan di Kabupaten Jember dirasa kompleks, termasuk permasalahan stunting dan lain sebagainya.
“Dari mereka (IKA UNAIR) telah banyak hasil karyanya, secara langsung sangat membantu Jember,” akunya.
“Selain Baksos, permasalahan stunting, buta huruf, buta aksara, kedepan akan lebih dipertajam lagi dengan nota kesepakatan ini,” sambungnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, yang juga sekaligus Ketua Umum Pengurus Pusat IKA UNAIR.
“Termasuk pesan Gubernur tadi, permasalahan PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) juga menjadi atensi dari mereka,” tegasnya.
Sementara, Ketua Pengurus IKA UNAIR Jawa Timur, Hendy Hendarto mengatakan, saat ini permasalahan PMK menjadi tren dan butuh penanganan serius.
“Karena ini, kami para alumni akan turun. Kita akan berkolaborasi dengan pemerintah dan masyarakat,” ucapnya.
Hendy Hendarto menambahkan, tidak akan ragu-ragu dalam menangani permasalahan di masyarakat, semua alumni akan dikerahkan. (Sug)