MADIUN, beritalima.com- Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke-74, Pemkab Madiun, Jawa Timur, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, memberikan apresiasi kepada insan pendidikan. Mulai dari guru, pengawas sekolah, siswa berprestasi, dan bantuan sosial yang diberikan kepada siswa kurang mampu.
Penghargaan dan bantuan ini, serahkan oleh Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, bersama jajaran Forkopimda dan ketua TP PKK, di Pendopo Ronggo Djoemeno, Selasa 10 Desember 2019.
Terkait HUT PGRI ke-74, Bupati H. Ahmad Dawami, berharap, para guru semakin sukses dan memberikan yang terbaik untuk Kabupaten Madiun.
“Sebagaimana slogan pendidikan, yaitu “SDM Unggul Indonesia Maju”. Disini peran guru sangat besar untuk menciptakan siswa yang berkualitas. Meski IPM (Indeks Pembangunan Manusia) kita sudah melebihi tingkat Provinsi Jatim, namun kita harus tetap tingkatkan terus,” kata H. Ahmad Dawami.
Menurutnya, terhitung sejak 2018 hingga saat ini, kualitas SDM di Kabupaten Madiun meningkat dari 11 persen menjadi 22 persen.
Bupati juga minta agar guru memberikan pendidikan karakter kepada anak didiknya. Dirinya mengaku bangga atas Pocil (Polisi Cilik) binaan dari Polres Madiun yang menampilan atraksi baris-berbaris diselingi tarian Anoman, yang menurutnya sudah menunjukkan karakter disiplin bagi tunas bangsa ini.
Bupati juga menekankan peningkatan mutu SDM. Karena SDM yang didalamnya termasuk Aparatur Sipil Negara (termasuk guru) maupun non ASN, merupakan modal untuk membangun Kabupaten Madiun.
“Begitupun kepada PGRI dan seluruh lembaga pendidikan agar ikut berperan aktif memanjukan pendidikan guna meningkatkan IPM di Kabupaten Madiun,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun, PW Widodo, memberikan apresiasi kepada para guru berprestasi.
“Saya berharap kepada guru yang lain agar terus memegang komitmen memajukan dunia pendidikan dalam rangka turut andil mewujudkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Madiun,” harap Widodo. (Dibyo).
H. Ahmad Dawami (kiri atas).