SURABAYA, beritalima. com|
Perlunya penanaman pendidikan anti korupsi di tingkat sekolah sebagai upaya pencegahan sejak dini tindak pidana korupsi di Indonesia, khususnya di Jawa Timur.
Menurut Ketua Komisi A DPRD Jatim Mayjen TNI (purn) Istu Hari Subagio mengatakan dengan adanya pendidikan tentang korupsi ditingkat sekolah bisa dikata sebagai upaya memberikan pemahaman secara dasar kepada pelajar dalam upaya pencegahan sejak dini tindak pidana korupsi.
“Penanaman kejujuran di masing-masing siswa pelajar merupakan bagian upaya dari pencegahan tindak pidana korupsi,”ungkapnya saat memberikan pernyataan peringatan hari anti korupsi di Indonesia.
Mantan Pagdam Bukit Barisan ini mengatakan perlunya adanya pencegahan sejak dini sebagai upaya dalam mengurangi meningkatnya tindak pidana korupsi di Indonesia.
“ Semua itu kembali dari kesadaran diri sendiri individu. Jika sejak dini ditanamkan kejujuran dan etika moral yang baik tentunya tak ada pelaku-pelaku korupsi di Indonesia seperti saat ini,”jelasnya.
Ditambahkan oleh mantan Gubernur Akmil ini, pihaknya berharap ke depannya mata pelajaran anti korupsi menjadi bagian dari kurikulum pendidikan di tingkat pelajar yang lebih fokus penanaman sejak dini kejujuran di masing-masing siswa.
“Bisa mata pelajaran sendiri atau diselipkan dalam setiap kegiatan belajar mengajar tentang anti korupsi tersebut. Dan kami berharap Jatim jadi pelopor pemberlakuan mata pelajaran anti korupsi tersebut,”pungkasnya.(yul)
