Peran logistik dalam militer merupakan seni dan ilmu barang, energi, informasi dan sumber daya untuk memenuhi persediaan ketika melaksanakan operasi secara optimal. Karenanya logistik selalu berkaitan dengan keseimbangan antara persediaan dan pendistribusian.
Di Markas Indobatt, beberapa waktu lalu diadakan Logistics Meeting UNIFIL dengan peserta seluruh jajaran logistik UNIFIL. Komandan Indobatt XXIII-K Letkol Inf Yudi Gumilar, S.Pd. menyambut kedatangan para peserta rapat yang diketuai Jimmy Cavasilas.
Dalam pertemuan kali ini membahas tentang konsep dukungan logistik yang didasarkan pada integrasi misi perdamaian PBB. Sumber daya kontingen, fungsi layanan secara keseluruhan yang harus disediakan secara seragam dan merata.
Layanan logistik merupakan bagian dari fungsi administratif dalam sebuah misi dan karenanya berada di bawah tanggung jawab Director Mission Support (DMS) / Kepala Dukungan Misi (CMS).
Logistik UNIFIL mempunyai tanggung jawab dalam bidang medis, kesehatan lingkungan, konstruksi dan pengelolaan akomodasi, proyek teknik sipil, layanan Sistem Informasi Geografis (SIG), Layanan Kontrol Gerakan (MOVCON) dan transportasi udara, jasa perbaikan pemeliharaan kendaraan, pemasangan dan pengoperasian komunikasi layanan TI, penyimpanan dan distribusi aset, penyediaan bahan makanan serta bahan bakar. Logistik tidak memenangkan pertempuran, namun tanpa logistik pertempuran tidak dapat dimenangkan.
