JAILOLO,BeritaLima.com— Perusahaan Daerah (Perusda) Bidadari Mandiri mengambil inisiatif melakukan Rapat Koordinasi dengan beberapa kelompok petani jagung yang ada di beberapa kecamatan di Halmahera Barat (Halbar) dan melakukan pertemuan di kantor perusda desa jati untuk bekerja sama dalam meningkatkan produktivitas jagung di halbar, selasa (276/11).
Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama (Dirut) Perusda Bidadari Mandiri Muhammad Idris didampingi Direktur Operasional Jemmy Rakinaung dan Direktur Pemasaran Andi Ahmad di sela-sela Rakor tersebut. Akang (Sapaan Akrab Dirut) menyampaikan Perusda Bidadari Mandiri mencoba untuk menerjemahkan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halbar yang menginkan potensi jagung di halbar bisa disiasati perusda agar bisa meningkat produktivitasnya.
“Maka dari itu tujuan kami mengundang kelompok tani untuk berkolaborasi langsung dalam hal penanaman hingga mencapai usia produksi. Kita akan membagikan bibit unggul BISI 18 sekaligus dengan pupuknya dengan harapan petani bisa secara berkelanjutan dapat memproduksi jagung dan dapat meningkatkan hasil guna dari jagung itu sendiri. Pertemuan ini baru tahap awal dari rencana pencanangan 200 Ha potensi jagung di halbar, tetapi di tahap awal ini kita coba dengan luas lahan 50 Ha dulu. Apabila 50 Ha bisa berjalan dengan maksimal, kita optimis bisa memperlebar sampai dengan 200 Ha. Nantinya akan banyak kelompok tani yang akan dilibatkan secara aktif dan produktif.” Ungkap Akang.
Akang juga menambahkan beberapa kelompok tani yang diundang di antaranya Kelompok Tani Lata-lata Indah dari ibu selatan, Sukses dari Tedeng, Ahu Matiti dari Keici, Porska/Ali dari awer, dan Mau Maju dari Goal. Akang juga berharap Perusda dan Kelompok Tani bisa bersinergi dalam meningkatkan produktivitas jagung agar bisa menghasilkan kualitias jagung terbaik di halbar. Dan Petani lebih produktif dalam berproduksi supaya perusda tidak ragu lagi untuk membeli jagung dari petani.
“Apalagi kami sudah menyediakan bibit dan pupuk untuk para petani jai pastinya kami sangat berharap untuk bisa mendapatkan hasil panen yang baik. Dan mulai hari ini kita akan langsung melakukan distribusi bibit dan juga pupuk yang telah kami sediakan.” Lanjut Akang.
Sementara itu Salah Satu Perwakilan Dari Kelompok Tani Mau Maju Hendrik Salawe saat diwawancarai menyatakan kerja sama antara perusda dan kelompok tani ini sangat membantu para petani jagung sendiri karena apabila tiba musim panen perusda sendiri yang akan datang menjemput hasil panen tersebut.
“Ini mempermudah petani dalam memasarkan produk jagung, karena perusda sendiri yang akan menjemput hasil panen dari kami, mengingat sudah ada keterikatan penyediaan bibit dan pupuk dari pihak perusda bidadari mandiri. Kami berharap konsistensi dari rakor ini terus berjalan karena kami petani menaruh harapan besar kepada pihak perusda untuk mengambil setiap hasil panen jagung yang kami produksi. Dengan begitu kelompok tani yang tergabung dalam rakor ini pastinya termotivasi dan tidak takut lagi karena sudah ada pembeli tetap dari produksi jagung kami yaitu pihak perusda bidadari mandiri.” Tutup Hendrik.(Ay)
