BANYUWANGI Beritalima.com – Sejumlah tokoh agama (toga) Bumi Blambangan menemui Kapolres Banyuwangi AKBP Agus Yulianto. Pertemuan para toga dari berbagai ormas islam ini dipimpin langsung Ketua MUI Banyuwangi KH Muhammad Yamin.
Audiensi para tokoh agama ini berlangsung di ruangan kerja AKBP Agus Yulianto. Selain Ketua MUI Muhammad Yamin, dalam rombongan itu juga terlihat Ketua Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Banyuwangi KH Astro Junaidi bersama para tokoh agama lainnya dari NU, Muhammadiyah dan Al Irsyad. Menurut KH Astro Junaidi, pertemuan para toga tersebut merupakan komunikasi biasa setiap pergantian di pucuk pimpinan Polres Banyuwangi.
“Tidak ada agenda khusus. Kami hanya membicarakan tentang kondisi Banyuwangi saat ini, terutama tentang kerukunan antar umat beragama. Kebetulan sejak Pak Agus Yulianto menjadi Kapolres Banyuwangi kami belum pernah melakukan komunikasi secara bersama-sama,” ujarnya.
Membangun kerjasama dalam menciptakan situasi kamtibmas di Bumi Minakjinggo menjadi agenda utama. Selain NU, di Banyuwangi juga berkembang ormas berbasis islam seperti Muhammadiyah, LDII, Al Irsyad maupun yang lainnya. Keberadaan ormas islam ini diharapkan bisa berkembang secara berdampingan.
“LDII bersama MUI sepakat untuk mempertahankan kondusifitas wilayah Banyuwangi. Selain islam, di sini juga berkembang lima agama lain seperti budha, kristen, katolik, hindu maupun konghucu. Enam agama ini berhak untuk berkembang karena keberadaannya sama-sama dilindungi oleh undang-undang,” tegasnya.
Kedatangan para toga ini disambut baik AKBP Agus Yuliato. Dirinya merasa terhormat karena merasa diperhatikan oleh para pengasuh umat yang ada di Banyuwangi. Pertemuan seperti ini bisa membangun komunikasi antara penegak hukum dan pemimpin umat sehingga membentengi daerah berjuluk Sunrise of Java dari gangguan kamtibmas.
“Alhamdulillah para tokoh agama sangat mendukung kerja kepolisian dalam menciptakan kondisi keamanan wilayah. Kita juga meminta bantuan para kiai agar menyebarkan ajakan saling toleran antar ormas islam maupun penganut agama lain,” tukasnya seraya memberi intruksi agar para bhabinkamtibmas di jajaran polsek melakukan komunikasi serupa.
Sinyal perintah itu ternyata diikuti Aiptu Sudiono, bhabinkamtibmas Polsek Wongsorejo. Mengenakan pakaian dinas lengkap plus peci putih, anggota polsek di wilayah utara Banyuwangi ini menyambangi pengasuh Ponpes Al Imarah KH Ali Hasan Kafrawi dan KH Halim Subair di Ponpes Bahrul Ulum Wongsorejo.
“Respon para kiai sangat positif. Disamping silaturhami pada para ulama, kami juga titip pesan agar beliau ikut menyiarkan pesan pada para santri dan warga agar tidak mudah terprovokasi terhadap isu maupun berita yang belum jelas akurasinya,” ujarnya.(*/abi)
