Petarung Kehidupan Caruban Bagi Nasi Bungkus

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Meski dilanda musibah pandemi Corona atau virus Covid-19, tak menyurutkan semangat para pemuda yang tergabung dalam kelompok “Petarung Kehidupan Nusantara” wilayah Caruban, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, untuk berbagi dan memberi edukasi kepada masyarat kurang beruntung.

Diantaranya pembagian nasi bungkus untuk tukang becak di wilayah Ngepeh, terminal, Pasar Sayur, Taman Kota dan panti asuhan Siti Hadjar, di Desa Buduran, Selasa 31 Maret 2020.

Apalagi, terkait Corona yang saat ini tengah melanda dunia, sangat mengganggu perekonomian. Hal ini pula yang dirasakan warga di wilayah Caruban.

Namun semua ini bisa dihadapi dengan tenang dan tetap waspada oleh warga, khususnya para pemuda yang tergabung dalam kelompok Petarung Kehidupan.

Meski hanya membagikan nasi bungkus kepada warga yang kurang beruntung, diharapkan kegiatan ini bisa mengedukasi dan memberikan contoh untuk yang lain, kendati dalam keadaan sama-sama terdampak Corona, tak lantas berhenti berbuat kebaikan.

Kordinator aksi, Dekik, mengatakan, kegiatan berbagi nasi bungkus ini sengaja dilakukan bukan berarti tidak menghiraukan anjuran pemerintah untuk tetap di rumah. Namun ini harus dilakukan dengan tujuan mengedukasi masyarakat agar tetap semangat menghadapi dampak Covid-19.

“Dengan memberikan semangat, kami berharap mereka tidak patah harapan dan dapat bersama sama menghadapi dampak virus ini agar segera usai,” tuturnya.

Ia juga menghimbau kepada masyarakat Caruban dan Kabupaten Madiun khususnya, untuk tetap tenang dan waspada, jaga kesehatan, makan teratur olahraga dan cuci tangan, agar terhindar dari serangan Corona.

Ketika disinggung mengenai kegiatan yang dilakukan di tengah maraknya Corona, menurutnya, sebenarnya takut juga.

“Tapi saya dan teman teman yakin dengan pola hidup yang benar dan mematuhi himbauan dari pemerintah, insyaallah akan baik-baik saja. Lagi pula kegiatan ini juga tidak setiap hari kami lakukan,” tandasnya.

Pada kegiatan bagi bagi nasi bungkus ini, juga dibantu oleh para pemuda dari salah satu organisai pencak silat yang ada di Kabupaten Madiun. (Dibyo)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait