SITUBONDO,Beritalima.com – Pengerjaan proyek gorong – gorong pembuangan saluran air di lokasi Wisata Pantai pasir putih Situbondo mendapat penolakan dari sejumlah pecinta lingkungan dan masyarakat lokal Situbondo.
Seperti yang pernah dilakukan oleh seorang aktor film Hollywood Paul parker pemeran tokoh Brian O’Connor di film Fast and Furious pada tahun 2013 yang mengajak siapa saja untuk menandatangani petisi online di situs web Change.org dalam mendukung kampanye penyelamatan perusakan biota laut diKepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Kini Situs Web change.org kembali ramai dan viral dengan ajakan menandatangi petisi secara online penyelamatan terumbu karang dilokasi wisata Pasir Putih akibat pembangunan saluran air baru alias gorong – gorong oleh sesorang pemerhati lingkungan dengan akun Buharianto Harno yang ditujukan terhadap tujuh pengambil keputusan yakni Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Jatim, Gubernur Jawa Timur, Bupati Situbondo, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jatim, DKP Povinsi Jawa timur, DPRD. Kabupaten SITUBONDO dan DPRD Provinsi Jatim.
“Terumbu karang yang ada di sepanjang pesisir utara Jawa Timur yang masih tersisa dan terawat bagu hanya di pantai wisata pasir putih khususnya di teluk pelita. Apalagi tempat ini juga masuk area konservasi, lokasinya persis didepan mulut gorong – gorong,”Tulisnya dalam petisi online web change.org.
Dalam petisi yang di unggah tanggal 5 Mei 2018 tersebut. Akun Buharianto Harno mengaku jika dirinya dibantu kelompok nelayan dan pelaku wisata pantai Pasir Putih menyampaikan ke pihak – pihak terkait adanya dampak pembuangan saluran air terhadap terumbu karang dan biota bawah laut yang juga menjadi salah satu andalan wisata di kabupaten Situbondo.
“Bisa dipastikan nantinya aliran air yg membawa lumpur dan sampah dari gunung saat musim penghujan akan mengendap sedimennya ke lokasi terumbu karang alami yang ada diteluk pelita yang berada persis di depan mulut gorong – gorong,”Ucap Harno Saat dihubungi via telp Rabu (09/05/2018).
Berbagai komentarpun muncul dari masyarakat dalam memberikan dukungan penandatanganan petisi. Serta menyayangkan Jika terumbu karang langka diutara pulau Jawa harus musnah akibat pembangunan yang menurut warganet tidak dikaji secara matang.
“Kajian lingkunganya harus komprehensif agar ditemukan tingkat sedimentasi yang akan dihasilkan dari saluran itu. Jika memungkinkan kenapa tidak dibuatkan di rekayasa lingkungan. Tapi jika tidak bisa proyek tersebut harus dihentikan,”Kata Zainal Aliyy Mustofa Ketua LSM SAMBACO Situbondo.
Hingga berita ini di tulis. Tanda tangan petisi ajakan “Selamatkan Terumbu Karang di lokasi Teluk Pelita Pasir Putih Situbondo” Sudah mendapatkan 1533 tanda tangan dengan ribuan komentar beragam. (Joe)