Sidoarjo, beritalimacom— Pengurus komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Lintang Songo Universitas Nahdlatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA), mengadakan kompetisi Khitobah Pergerakan di aula balai Desa Bluru Kidul Sidoarjo yang diikuti puluhan anggotanya.
Haedar Wahyu sebagai ketua pelaksana kegiatan mengatakan bahwa setiap kelompok diberi nama nama Wali Songo, hal itu diharapkan nantinya sesuai dengan Filosofis nama Komisariat PMII Unusida yakni Lintang Songo.
“Acara ini sesuai dengan temanya yakni ‘Memupuk Mentalitas Tunas PMII dalam setiap Perjuangan’, kita ingin memberikan sikap mentalitas,” katanya ditemui beritalimacom, Minggu 02/04.
Selain itu pihaknya juga ingin memberikan sikap mentalitas emosional, spritiual serta Intelektual agar tumbuh Tunas PMII yang mampu menjawab tantangan zaman.
Hal senada juga diungkapkan M. Zakaria Dimas Pratama Ketua komisariat PMII bahwa berkembangnya sosok insan pergerakan harus selalu banyak kompetisi.
” Setiap pergerakan selalu banyak kompetisi karena itu adalah tantangan yang harus di selesaikan dan dimenangkan”, kata dia.
Sementara itu Ketua umum PMII Cabang Sidoarjo Muhammad Mahmuda menyampaikan dalam sambutannya bahwa dirinya sangat mengapresiasi kegiatan yang digagas tersebut, hal itu sebagai ideologisasi kader untuk penggalian potensi.
” saya sangat mengapresiasi atas kegiatan yang digagas ini merupakan penanaman Ideologisasi Kader dan suatu bentuk penggalian potensi-potensi yang ada”, tegasnya.
Dalam kegiatan itu anggota PMII cukup antusias dan semarak, sebelum acara ditutup dengan pembacaan sholawat bersama. (tanto)
