ACEH UTARA, beritalima.com – Putra Hadi (25) pria beridentitas asal Medan, Sumatera Utara yang berprofesi sebagai pemulung babak belur diamuk warga, Senin (08/01/18) sekitar pukul 15.00 Wib.
Atas laporan masyarakat, akhirnya korban yang kritis berhasil diamankan pihak kepolisian resort Aceh Utara. Akibat bogem warga, pria tersebut harus menjalan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Cut Mutia.
Dari keterangan polisi menyebutkan, pria asal kota Lima, Medan, Sumatera Utara tersebut dicurigai oleh masyarakat hendak melancarkan aksi kejahatan di Desa Pulo, Kecamatan Aro, Kabupaten Aceh Utara.
Awalnya, pria ini sempat diperhatikan oleh Azkar sedang berlalu lalang di depan rumah orang tuanya, Murni. “Karena melihat geligat yang mencurigakan, akhir Azkar memanggil orang tuanya, namun si pria ini malah kabur,” ujar Kapolres Aceh Utara melalui informasi bagian Humas Polres Aceh Utara.
Sempat terjadi bulan-bulanan dengan massa, akhirnya Putra berhasil ditangkap dan dihakimi massa.
Aparat kepolisian setempat mensinyalir, pria tersebut diduga komplotan penjahat yang sedang mencari mangsa, pria itu diduga berniat hendak melancarkan aksi maling di rumah miliknya Murni. Dari informasi kepolisian menyebutkan, Putra Hadi salah satu anggota kawanan penjahat yang sengaja ditempatkan setelah sebelumnya dituruni dari mobil khusus.
“Pelaku diturunkan dirumah tersebut oleh kawannya yang menggunakan mobil. Kami menduga pelaku merupakan kelompok antar provinsi,” ujar Kapolres.
Hingga saat ini kasus tersebut sedang dalam penyelidikan lebih lanjut aparat kepolisian. “Untuk saat ini pelaku masih mendapat perawatan di RSUCM Lhoksumawe, kita menunggu proses selanjutnya,” terang Kapolres.(EN)