PONOROGO, beritalima.com- Euforia kelulusan siswa SMA sederat dengan cara mencoret coret pakaian seragam dan berkonvoi, masih terjadi di beberapa daerah. Termasuk di Ponorogo, Jawa Timur. Bahkan puluhan siswa siswi dari sebuah SMA di kota Reog itu, melakukan konvoi di area wisata Telaga Ngebel, Senin 9 Mei 2016.
Tak mau ambil resiko dengan masalah Kamtibmas, beberapa anggota Polrek Ngebel, mengusir seluruh pelajarĀ yang menggunakan baju coret coret, keluar dari kawasan wisata Telaga Ngebel.
“Cepat kembali, mau jadi warog di sini (Telaga Ngebel) kamu. Bagaimana kalau warga sini terpancing dengan ulah kalian. Cepat keluar!” hardik salah satu anggota Polsek Ngebel yang mengenakan pakaian preman, kepada para pelajar.
Dihardik oleh petugas, puluhan pelajar yang melakukan konvoi mengelilingi Telaga Ngebel, langsung tancap gas meninggalkan kawasan wisata alam yang menjadi ikon warga Ponorogo itu.
Aksi meluapkan kegembiraan dengan cara mencoret coret baju dan melakukan konvoi, juga terjadi di wilayah Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun, Senin 9 Mei 2016.
Puluhan siswa dengan kondisi baju seragam sudah dicoret coret, tampak berkumpul di sebuah tanah kosong di utara kantor Kecamatan Dagangan arah Sareng. Bahkan puluhan lainnya, tampak masih mencoret coret seragamnya di halaman rumah seorang warga. Namun tak seorangpun petugas yang tampak. Rupanya, para pelajar ini sengaja main petak umpet dengan petugas.
Pun demikian dengan pelajar yang ada di Kota Madiun. Hingga pukul 14.00 WIB, masih tampak beberapa pelajar yang berseliweran di jalan raya dengan baju seragam penuh coretan. (Dibyo)