Serdang Bedagai
Beritalima.com.Pihak Polres Serdang Bedagai (Sergai) didesak untuk segera mengungkap kasus pembunuhan yang dialami aktivis buruh SBSI 1992, M.Safi’i alias Bungsu,20, (foto) yang juga karyawan PT. Aquafarm Nusantara yang tinggal di Dusun III, Desa Sialang Buah, Kec.Teluk Mengkudu, Kab. Serdang Bedagai (Sergai).
Hal tersebut diutarakan Ketua DPC Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) 1992 Kab.Sergai, Roni Ramdani kepada Beritalima.com, Selasa (31/5) di Desa Firdaus Kec.Sei Rampah, ditambahkannya korban ditemukan warga, Kamis (26/5) sekira pukul 18:00, di aliran sungai Tongtong Lingk.V, Kel.Tualang Kec.Perbaungan tanpa busana yang sebelumnya empat hari meninggalkan rumah dengan mengendarai sepeda motor Vario Techno warna merah tanpa plat nomor Polisi.
Ditambahkan Roni, tewasmya M Safi’i alias Bungsu membuat SBSI kehilangan sahabat juang mereka, setiap kali melakukan aksi damai Safi’i yang menjabat Koordinator Massa Pimpinan Komisariat (PK) SBSI 1992 PT.Aquafarm Nusantara, dia selalu aktif dan gigih dalam organisasi, dia juga dikenal cukup supel dalam bergaul sehingga kematiannya menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga besar SBSI 1992.
” Sehingga kita sangat berharap kepada pihak Kepolisian dari Polres Sergai untuk dapat segera mengungkap sekaligus menangkap pelakunya agar kita dapat mengetahui motif sebenarnya dibalik pembunuhan itu “, cetus Roni.
Roni juga sempat menyayangkan pihak Polsek Teluk Mengkudu yang terkesan tidak menerima laporan pihak keluarga Bungsu pada saat hari kedua, Selasa (24/5) dan hari ketiga, Rabu (25/5) sejak korban tidak pulang ke rumah.
Kasubbag Humas Polres Sergai, AKP.Jasmoro dan Kasat Reskrim, AKP.Aron TTM saat dikonfirmasi Beritalima.com, pihaknya tengah mendalami kasus pembunuhan tersebut termasuk memeriksa para saksi dan berharap dalam waktu dekat kasusnya akan kita dalami.(S.i)
Photo:semasa hidupnya M.Safii alias Bungsu saat memakai Kostum SBSI 1992.(S.i)