KEPULAUN SULA- Polres sula ajukan Rp 8 milyar lebih untuk pengamanan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada)Maluku utara yang secara serentak digelar 2018 mendatang.
Buktinya anggaran pengamanan yang dibutuhkan mencapai Rp 8 milyar lebih. Anggaran sebesar itu saat ini sudah diajukan polres sula ke pemerintah provinsi maluku utara.
“Kami ajukan dana pengamanan Pilkada dan juga Pilgub sekitar Rp 8 miliar lebih,” kata kapolres sula AKBP,AKBP Jan W.I. Makatita. S.I.K.di ruang kerja. Salasa 24/10/2017
Meski tidak menjelaskan secara detail terkait dana yang diajukan tersebut namun pihaknya menjelaskan anggaran tersebut nantinya akan digunakan mulai tahapan pelaksanaan pengamanan Pilkada serentak.
Lanjutnya, besaran dana pengamanan Pilkada ini masih menunggu proses pembahasan di DPRD Provinsi maluku utara,sehingga polresta belum tahu keputusan yang akan diambil terhadap pengajuan itu.
“Yang saya dengar akan dipenuhi, namun masih belum didok oleh dewan, ” ungkap Kapolres.
Lebih lanjut ia mengungkapkan nantinya dana tersebut salah satunya akan digunakan untuk simulasi-simulasi pengamanan yang dibutuhkan.
“Kalau untuk dana sebesar itu sementara kami rasa cukup walaupun akan pas-pasan. Kalau ditanya idealnya berapa ya harusnya disesuaikan dengan jumlah index personel yang akan diterjunkan selama proses Pilkada berlangsung,” pungkasnya.(dino)