WONOSOBO, beritalima.com | Peringatan hari Bhayangkara ke-73 dirayakan oleh Polsek Leksono pada Selasa (2/7) di aula kecamatan dihadiri oleh Forkompimca, Persit, purnawirawan Polri dan TNI, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, mitra kepolisian dan instansi yang ada di kecamatan ini.
Pada sambutannya ketua panitia kegiatan ini mengatakan pihaknya bersyukur kepada Allah SWT atas berlangsungnya peringatan ini dan berterima kasih kepada para tamu yang hadir.
Disebutkan tujuan acara ini guna menanamkan nilai perjuangan, kedisiplinan dan Tribrata Polri dalam mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara dengan semangat Promoter yang dimiliki Polri.
“Dengan semangat Promoter kita tingkatkan kompetensi dan profesionalitas Polri dalam melayani dan mengayomi masyarakat.” ajak AIPTU Sutrisna.
Sementara itu Kapolsek Leksono, IPTU Suwandi di kesempatan sama mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah membantu mencipakan keamanan dan ketertiban.
“Dengan jumlah penduduk lebih dari 45.000 jiwa kami tak dapat berbuat banyak tanpa bantuan masyarakat dan stakebholder. Ini tak berimbang dengan personil yang ada.” jelasnya.
Ditambahkannya, Leksono dapat dikatakan sebagai Indonesia kecil.
“Dimana masyarakatnya religius, hidup harmonis, saling hormat menghormati, rukun dan tertib terhadap peraturan perundangan.” tandas Kapolsek Leksono.
Sedangkan Camat Leksono pada kesempatan sama mengucapkan HUT ke-73 kepada Polri.
“Sebuah organisasi pada usia tersebut akan sangat enerjik beda sekali dengan usia manusia.” katanya.
Ia juga menjelaskan bahwa kecamatan Leksono per 1 Juni kemarin telah lunas pajak PBB.
“Ini peringkat pertama se-kabupaten Wonosobo.” klaimnya.
Camat Leksono juga menyinggung keberhasilan desa Kalimendong dalam lingkungan bersih dan sehat sebagai juara 1 LBS tingkat nasional.
“Desa ini akan kita jadikan sebagai pilot projeck smart village.” tambah Bambang Wen.
Kalimendong sebagai desa yang cerdas, ramah dan bersih menjadi desa idaman. Diharapkan ke depan desa lain akan mengikutinya.
Sedangkan menghadapi era industri 4.0 pihaknya akan meluncurkan program ‘Mbah Seno’.
Pada program tersebut nantinya kepungurusan surat keterangan tidak perlu lagi datang ke kantor kecamatan. Namun pihaknya berkoordinasi bersama dengan Polsek, Puskesmas dan Dikpora akan berkeliling ke desa yang ada di wilayah sini.
“Pelayanan kepada masyarakat akan mudah, cepat dan tanpa ada biaya.” pungkasnya. (Kiram)