PPPUD Ristek Dikti Kembangkan Produk Unggulan Daerah Berbasis Pada Diversifikasi Produk VCO di Trenggalek

  • Whatsapp
Rumah Produksi VCO Parawidya di Desa Sumberingin, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek.

TRENGGALEK, beritalima.com – Seiring dengan upaya percepatan pertumbuhan ekonomi oleh Pemerintah Kabupaten Trenggalek melalui program Trenggalek GEMILANG (Gerakan Mutu Industri Cemerlang) Tahun 2015-2020 dalam penguatan otonomi daerah, salah satunya produk unggulan yang dijadikan pilot project adalah produksi Virgin Coconut Oil (VCO) dengan slogan one village one product. Pemerintah Kabupaten Trenggalek berupaya mengembangkan Usaha masyarakat produksi VCO ini, dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD), di mana perusahaan VCO di daerah tersebut pada umumnya merupakan usaha home industri, yang input produksi utamanya berasal dari buah kelapa yang banyak tersedia di wilayah Kabupaten Trenggalek.

Ketua Tim Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah dari Universitas Bhayangkara Surabaya, Dra. Ec. L. Tri Lestari, M.Si mengatakan bahwa:” Sesuai dengan pendanaan dari Ristek Dikti telah dikembangkan Produk Unggulan daerah melalui produk diversifikasi VCO untuk aneka macam produk “Health and Care” di Desa Sumberingin, Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek”.

Tujuan program PPPUD  ini adalah meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi VCO dan diversifikasinya,  agar dapat memenuhi kebutuhan pasar di bidang produk “health and care”, dengan kualitas produk yang tersertifikasi dari BPOM, dengan harapan produk yang dikambangkan dapat dipasarkan secara luas dipasar bebas dan dapat menjadi produk unggulan yang menjadi andalan Kabupaten Trenggalek. Melalui transfer teknologi tepat guna, pengolahan VCO dengan aplikasi teknologi enzim air kelapa, telah berhasil memproduksi VCO yang bermutu tinggi, dan bahkan mampu mengembangkannya dalam diversifikasi produk turunan berbagai bahan kosmetik dan perawatan kesehatan yang bernilai ekonomis tinggi dan bermanfaat bagi masyarakat. Adapun diversifikasi produk turunan dari VCO tersebut, antara lain: Sabun VCO, lips gloss, minyak telon, massage oil, dll.

Seperti di sampaikan oleh Dra. Ec. L. Tri Lestari, M.Si sebagai berikut: “Untuk pengembangan produk diversifikasi VCO ini, kelompok usaha VCO Pariwidya diberikan pelatihan pembuatan aneka produk “Health and Care” berbahan baku VCO, dalam berbagai macam kosmetik”, seperti tersebut di atas, dan semua dalam kategori produk Herbal atau natural, karena pembatasan campuran produk kimiawinya.

Pameran Produk “Health and Care” di Kabupaten Trenggalek.

Berbagai produk diversifikasi tersebut, walaupun diproduksi dalam skala home industri namun demikian hasil pemeriksaan laboratorium dari Unair menunjukkan hasil yang menggembirakan karena hasilnya masih dalam kategori produk herbal, karena kandungan campuran kimiawinya yang rendah dan relatif aman untuk dipakai sebagai kosmetik, bagi segala usia.

Pelaksanaan Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah tersebut, juga mendapatkan dukungan langsung dari Bupati Trenggalek yang lebih akrab di kenal dengan sebutan Gus Ipin. Bahkan Tim peneliti dari Ubhara Surabaya sebagai pelaksana Program Pengembangan Produk Unggulan dari Ristek Dikti tersebut, sering diberikan kesempatan untuk memperkenalkan produk unggulan tersebut di berbagai acara pameran yang dihadiri oleh Bupati Trenggalek secara langsung.

 

Bupati Trenggalek, ikut memperkenalkan produk unggulan Daerah Diversifikasi VCO

Bupati Trenggalek, ikut memperkenalkan produk unggulan Daerah Diversifikasi VCO

Hal ini menunjukkan bahwa VCO yang dihasilkan memang berkualitas tinggi, walaupun diproduksi oleh kelompok masyarakat dalam skala Industri Rumah Tangga, melalui aplikasi teknologi membran ultrafiltrasi dan reserve osmosis. Melalui dua tahapan tersebut, diharapkan VCO yang diperoleh memiliki kemurnian dan nilai ekonomis yang jauh lebih tinggi, sehingga bisa menghasilkan produksi VCO dengan standar kualitas yang baik dan baku, serta dapat memenuhi standar produksi makanan sehat dari dinas kesehatan.

Tahap selanjutnya, setelah pemberdayaan dan penyetandaran kualitas produk diversidikasi  VCO  tersebut, akan dilembagakan produsen VCO tersebut dalam badan hukum resmi berupa CV. disertai dengan pengembangan  merk dagang Menak Sopal,  sebagai produk khas unggulan dari Trenggalek.

Selain itu juga dikembangkan Brand Image produk, mulai dari packaging, labeling, markting dan distributing, aneka produk baik pemasaran on-line maupun of-line dengan mengembangkan agen-agen penjualan di Surabaya dan sekitarnya. Harapannya, produk VCO ini, dikenal luas oleh masyarakat dan mampu menjangkau pasar yang lebih luas secara efektif dan efisien.

 

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *