Bali, Prajurit Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar Lantamal V yang dipimpin Pasintel Lanal Denpasar Mayor Laut (P) Herwanto mengikuti Apel Pengecekan Kesiapan Pasukan Pengamanan VVIP di Lapangan Puputan Margarana Niti Mandala Museum Bajra Sandi Jalan Basuki Rahmad Renon Denpasar, Bali, Rabu (30/10).
Apel Gelar pasukan pengamanan VVIP ini dilkasanakan dalam rangka rencana Kunjungan Kerja Wakil Presiden RI K.H. Ma’ruf Amin beserta Ibu Wury Estu Ma’ruf Amin dan rombongan ke Provinsi Bali dalam waktu dekat ini.
Kegiatan Apel Gelar Pam VVIP yang diikuti kurang lebih 800 personel TNI/Polri tersebut dipimpin oleh Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Kasuri yang terdiri dari BKO Paspampres, Subsatgas Intel, Subsatgas Walakir, Subsatgas Kesehatan, Subsatgas Pam Pelabuhan, Subsatgas Pam Bandara dan Satgas dari Polda Bali.
Turut hadir dalam giat apel gelar tersebut diantaranya Danrem 163/WSA, Dandenpom IX/Udy, Danlanud Ngurah Rai diwakili Kadisops Lanud Ngurah Rai, Dandim 1617/Jembrana, Dandenkav 4/SP, Dandeninteldam IX/Udy, Wadan Pomdam IX/Udy, Wadan Yon 900/Raider, Karo Ops Polda Bali, Kabag Bin Ops Polda Bali, Wadansat Brimob Polda Bali, Kasi Intelkam Polda Bali dan Kasiopsren 163/WSA.
Dalam amanatnya Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto, S.IP., yang dibacakan oleh Kasdam IX/Udayana mengatakan 222bahwa Pengamanan VVIP yang kita laksanakan ini bertujuan untuk menjamin keamanan, keselamatan dan kenyamanan pribadi dari VVIP serta menjamin keamanan wilayah yang dikunjungi.
Pengamanan VVIP yang kita laksanakan ini harus dilakukan secara maksimal dan sesuai SOP (Standard Operational Procedure), masing-masing personel harus tahu siapa, berbuat apa dan harus mengetahui tugas serta fungsi tugasnya.
Pengamanan tidak boleh menjadi sesuatu hal yang monoton dan rutinitas. Tetapi setiap operasi pengamanan adalah sesuatu yang baru dan selalu ada dinamika berbeda di lapangan, oleh karena itu diperlukan keperdulian, sikap tanggap dan kesiapan semua Satgaspam.
Setiap unsur harus disiplin menjaga mental, fisik serta tidak menunjukkan tindakan yang tidak simpatik dan arogan. Kita juga mewaspadai dan monitor daerah-daerah rawan dengan upaya antisipasi penanganan secara terpadu lintas sektoral.
“Semua yang saya sampaikan ini agar dipedomani dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, sehingga kegiatan kunjungan Kerja Wakil Presiden RI beserta rombongan ke Provinsi Bali dapat berjalan aman dan lancar.