JAKARTA, beritalima.com | Presiden Joko Widodo pada hari ini, Minggu, 12 Januari 2020, bertolak menuju Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA), guna melakukan kunjungan resmi.
Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 08.10 WIB dan direncanakan mendarat di Abu Dhabi International Airport.
Di hari pertama kunjungannya ke Abu Dhabi ini, Presiden akan disambut dengan upacara penyambutan resmi di Istana Kepresidenan Qasr Al Watan oleh Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ).
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono yang turut serta dalam kunjungan ke PEA menyampaikan bahwa di Abu Dhabi, Presiden juga akan melakukan pertemuan bilateral dengan MBZ.
“Pertemuan bilateral ini untuk menindaklanjuti hasil kunjungan MBZ ke Bogor pada 24 Juli 2019 yang lalu,” ucap Heru.
Heru menambahkan, adapun isu yang akan dibahas Presiden dengan MBZ antara lain kerja sama ekonomi, khususnya investasi PEA di Indonesia.
Sementara itu, di hari kedua, Senin 13 Januari 2020, Presiden dijadwalkan akan menyampaikan pidato kunci di Abu Dhabi Sustainability Week.
“Di Abu Dhabi Sustainability Week, Presiden akan menyampaikan model pembangunan _green but bright economic development_. Presiden juga akan mengenalkan sebuah paradigma baru dari ketahanan energi menjadi energi yang berkelanjutan, _from energy security to sustainable energy_,” kata Heru.
Heru mengatakan bahwa Presiden dan rombongan akan kembali ke Tanah Air pada tanggal 13 Januari 2020 siang hari dan tiba kembali di Jakarta pada tengah malam.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Abu Dhabi antara lain, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, dan Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto.
Selain itu turut pula Komandan Paspamres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Sekretaris Pribadi Presiden Anggit Noegroho, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, dan Staf Khusus Presiden AAGN Ari Dwipayana.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah berada di Abu Dhabi untuk mempersiapkan kedatangan Presiden.