beritalima.com | Tujuan wisata di Ibu kota Jakarta saat libur panjang menjelang tahun baru sangat beragam, tak terkecuali wisata ke Pulau Pari, Kepulauan Seribu yang juga dipadati oleh wisatawan domestik dan mancanegara. Pulau yang berada di utara Jakarta ini memang menjadi primadona bagi wisatawan karena keindahannya.
Pulau Pari merupakan pulau yang terdapat di Kabupaten Kepulauan Seribu dan menjadi destinasi wisata andalan selain Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Harapan dan pulau-pulau lain di Kepulauan Seribu.
Perjalanan menuju pulau ini dapat dilakukan dengan kapal dari Pelabuhan Kaliadem di Muara Angke, Jakarta Utara dengan waktu tempuh 2 jam menggunakan kapal ferry tradisional. Sedangkan jika menggunakan kapal cepat dapat ditempuh 30-45 menit dari Pelabuhan Kaliadem.
Terpantau Minggu, (29/12/2019) Pulau Pari dipadati oleh wisatawan domestik dan mancanegara yang memang sedang berlibur di akhir tahun. Wisatawan domestik lebih dominan mengunjungi pulau ini.
Saat libur akhir pekan ini, apalagi libur panjang di penghujung tahun wisata ke Pulau Pari sangat diminati, seperti wisatawan asal Depok, Maulana yang untuk kedua kalinya berlibur di pulau ini. “Iya ini berarti udah dua kali kesini, kesini lagi sekalian ajak keluarga. Bagus pantainya ada kegiatan snorkeling juga, jadi ya keseluruhan worth it lah,” ungkap Maulana, Minggu (29/12/2019).
Terdapat 3 pantai di Pulau ini, yang pertama Pantai Pasir Perawan & Pantai Tanjung Renggae yang berada di sebelah timur pulau dan Pantai Bintang di sebelah barat pulau. Kedua pantai ini memiliki pesona tersendiri yang memikat pengunjung, Pantai Pasir Perawan dengan pasir putihnya yang membuat pantai ini terlihat baru seperti namanya, dan Pantai Bintang dengan bintang lautnya dan pepohonan pinus.
Selain 2 pantai tersebut terdapat juga hutan mangrove di dekat Pantai Pasir Perawan yang dapat diakses dengan perahu motor untuk menjelajah hutan ini. Aktivitas snorkeling juga menjadi agenda utama jika berkunjung ke pulau ini, dari dermaga pulau pari pengunjung akan dibawa dengan perahu motor menuju laut yang tidak terlalu jauh dari dermaga, namun terdapat keindahan biota laut dan terumbu karang di bawahnya.
Pulau Pari saat dikunjungi Minggu (29/12/2019) diguyur hujan dan menurut pernyataan salah satu pemandu wisata, Jim, memang akhir-akhir ini cuaca Pulau Pari mendung berawan dan hujan. “Ya belum lama sih hujan kira-kira pekan ini intensitasnya lumayan tinggi,” ujarnya. Namun hal tersebut tidak menyurutkan warga dan wisatawan untuk beraktivitas di Pulau ini, terbukti dengan banyak pedagang makanan, cendramata, dan warung-warung yang tetap melayani pembeli dan wisatawan yang bersepeda mengelilingi pulau ini.
Dharmajati Yusuf Fadli
mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta