BANYUWANGI, beritalima.com – Proyek saluran air yang di bayai oleh anggaran desa di desa Sraten kecamatan cluring nampaknya berdampak negatif bagi jalan kabupaten menuju dusun genting dan desa tapanrejo.
Dalam pembangunan saluran air yang menggunakan gorong gorong tersebut harus merusak aspal jalam terlebih dahulu, sedangkan gorong gorong yang di pakaopun kualitasnya patut di pertanyakan.
Kepala desa sraten Rahman, ketika di konfirmasi melalui selulernya menuturkan bahwa proyek tersebut di biayai oleh APBDes, dan nanti jalan itu akan kita tutup kembali seperti semula.
“Proyek saluran air itu di biayai oleh APBDes dan nantinya jalan itu kita tutup kembali setelah selesai pengerjaan, Dan kita pun sudah dapat ijin dari dinas PU binamarga Banyuwangi.” Tutur kades.
Sementara pihak dinas PU binamarga kabupaten Banyuwangi masih belum dapat di konfirmasi. (Puji)
