SURABAYA – beritalima.com, Andrys Ronaldi dan Rafael Kardinal, dua investor baru Sipoa Group menyerahkan refund uang cash kepada 30 konsumen Sipoa yang sudah terverifikasi. Refund dilakukan dalam sebuah Gathering Management Team/Investor baru Sipoa – Media Massa di Auditorium Hotel Best Western Papillio Jalan A.Yani Surabaya. Sabtu (27/3/2021).
Investor Baru Sipoa Group, Andrys Ronaldi menjelaskan pertimbangan pihaknya mengambilalih Sipoa dikarenakan masih ada beberapa unit usaha Sipoa yang bisa diselamatkan.
“Termasuk untuk menyelesaikan kewajiban pada perkara Sipoa terdahulu. Untuk take over ini, kami juga sudah melakukan verifikasi terhadap usaha Sipoa, Aset, maupun program pembangunannya kedepan,” ungkapnya kepada awak media.
Ditanya apa nama pengganti dari Investor Baru Sipoa Group tersebut nantinya,? Andrys Ronaldi menyebut PT. Bakti Satya Citra (BSC).
Ditanya untuk mendanai usahanya ini, apakah dia akan menggandeng perusahaan lainnya,
“Saya tidak bisa menjelaskan pendanaanya, karena kami akan bekerjasama dengan instansi-instansi lainnya membesarkanya,” jawabnya.
Ditanya terkait banyaknya piutang-piutang Sipoa selama ini, ditambah adanya beberapa aset Sipoa yang belum terjual,
“Kegiatan hari ini adalah bagian dari bentuk tanggung jawab kita mengambilalih Sipoa. Proses itu akan kita lakukan bertahap,” jawabnya.
Ditanya lagi berapa anggaran yang sudah dia siapkan untuk pengambilalihan Sipoa ini,
“Saya tidak tahu persis, nanti menunggu proses dan validasi dari tim lawyer,” jawabnya.
Diakhir wawancaranya, Andrys berharap agar penerima refund hari ini dapat menjadi duta bagi konsumen lain.
“Mudah-mudahan hari ini konsumen yang telah menerima refund uang cash dari kami bisa memanfaatkan dengan bijak dan menjadi duta bagi konsumen lain,” pungkasnya.
Sementara itu Masbuhin, kuasa hukum direksi baru Sipoa Group menuturkan, penerima refund kali ini merupakan konsumen yang telah dinyatakan lolos verifikasi dan validasi awal.
“Para investor yang diwakili oleh Bapak Andrys Ronaldi, hari ini datang secara khusus dari Jakarta ke Surabaya untuk menyerahkan refund uang cash kepada konsumen yang lolos verifikasi dan validasi awal,” ujar Masbuhin di sela kegiatan penyerahan refund.
Ia mengatakan, proses verifikasi dan validasi data konsumen sebagai penentu faktualisasi kewajiban Sipoa Group yang selama ini terhambat, dilakukan secara ketat dan menyeluruh pada hari Senin (15/3/2021) lalu.
“Seperti yang telah kami umumkan disalah satu media cetak pada hari Senin, tanggal 15 Maret 2021 lalu. Kalau management team atau investor baru Sipoa Group melalui firma hukum kami akan melakukan proses verifikasi dan validasi data dan dokumen seluruh konsumen sipoa secara ketat dan menyeluruh sebelum dilakukan penyelesaian masalahnya,” lanjut Masbuhin.
Dengan penyerahan ini, dirinya pun berharap segala permasalahan antara konsumen dengan direksi lama Sipoa Group bisa diakhiri.
“Sehingga pembangunan proyek dalam bentuk hunian apartemen segera terwujud,” pungkas Masbuhin. (Han)