GRESIK,beritalima.com- Dalam rangka semarak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-50, Petrokimia Gresik membagikan 9.000 paket sembako untuk masyarakat sekitar perusahaan dan bantuan untuk 1.000 abang becak dengan total nilai bantuan mencapai Rp1,5 miliar. Secara simbolis, bantuan diserahkan langsung oleh Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo di dua lokasi, yakni Lapangan Voli Kelurahan Ngipik dan Area Diklat Petrokimia Gresik, Jumat (15/7).
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Dwi Satriyo Annurogo menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang sejatinya menjadi agenda rutin perusahaan setiap tahun. Namun, sejak pandemi melanda, bantuan untuk Abang Becak sempat ditiadakan dalam dua tahun terakhir.
“Di momen ulang tahun emas ini, kami hadirkan kembali kegiatan ini sebagai wujud syukur perusahaan atas dukungan masyarakat terhadap Petrokimia Gresik selama 50 tahun berdiri. Petrokimia Gresik ingin lebih dekat dengan masyarakat, karena tugas Petrokimia Gresik dari negara akan berhasil dipenuhi apabila kita mendapatkan dukungan dari seluruh stakeholder khususnya masyarakat,” ujar Dwi Satriyo.
Adapun ribuan paket sembako yang dibagikan berisi beras, minyak goreng, gula, mie instan, teh, kopi dan kecap, untuk masyarakat di delapan desa/kelurahan sekitar perusahaan, antara lain Desa Roomo, Kelurahan Tlogopojok, Karangturi, Karangpoh, Kroman, Sukorame, Lumpur dan Kelurahan Ngipik.
Dwi Satriyo bahkan menyempatkan diri untuk membagikan sembako secara door to door ke beberapa rumah warga di Kelurahan Ngipik. Sementara, untuk mengawal pendistribusian bantuan sembako agar tepat sasaran, perusahaan mengerahkan 80 relawan yang terdiri dari karyawan, srikandi (karyawati), dan perwakilan Serikat Karyawan Petrokimia Gresik (SKPG).
Lurah Ngipik, Dwi Kurniawati, yang turut mendampingi saat pembagian sembako menyampaikan bahwa bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar perusahaan. Ia pun berharap Petrokimia Gresik bisa terus berkontribusi dan bersinergi dengan warga ring satu dan masyarakat Gresik pada umumnya, sehingga kepedulian dari perusahaan bisa terus berlanjut serta semakin besar lagi.
“Saya mewakili masyarakat ring satu khususnya warga Kelurahan Ngipik menyampaikan terima kasih. Karena Petrokimia Gresik selama ini sangat peduli dengan kondisi dan kebutuhan warga sekitar,” tandasnya.
Ungkapan terima kasih juga disampaikan Matkarim (59), salah satu Abang Becak penerima bantuan. Ia membenarkan bahwa bantuan ini rutin diberikan Petrokimia Gresik tiap tahun. Abang Becak yang sudah menekuni profesinya sejak tahun 1989 itu mengaku sangat terbantu atas bantuan uang tunai yang diberikan Petrokimia Gresik.
“Kita para Abang Becak selalu menunggu momen ini tiap tahun. Lumayan uangnya bisa kami gunakan untuk kebutuhan sehari-hari atau kami kirim untuk keluarga di rumah,” ujar Matkarim.
Terakhir, Dwi Satriyo mengungkapkan bahwa rangkaian kegiatan HUT Emas Petrokimia Gresik tahun ini banyak melibatkan masyarakat sekitar, agar keberadaan perusahaan semakin dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Selain melalui program bantuan TJSL, perusahaan juga melibatkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dari masyarakat sekitar perusahaan dalam gelaran Mangga Hybrid Expo beberapa waktu lalu dan Bazaar PetroNite Fest yang akan berlangsung mulai tanggal 15-24 Juli 2022 untuk mempromosikan produknya.
“Di usia setengah abad ini, Petrokimia Gresik tidak hanya ingin maju sendirian tapi juga mampu memberikan keberkahan bagi masyarakat sekitar perusahaan. Untuk itu kami mohon selalu dukungan kepada masyarakat Kabupaten Gresik untuk tahun-tahun ke depan,” tutupnya.(*)
