PT PIM Audiensi Dengan Pangdam IM

  • Whatsapp

ACEH, Beritalima – Panglima Kodam Iskandar Muda, Mayjen TNI Tatang Sulaiman menerima audiensi PT PIM (Pupuk Iskandar Muda) di ruang tamu Pangdam, Kodam IM, Banda Aceh, Rabu (22/3/17).

PT PIM (Pupuk Iskandar Muda) merupakan perusahaan terbatas  memproduksi pupuk nasional yang berada di wilayah Provinsi Aceh. Keberadaan pabrik yang berada di kota Lhokseumawe dan kabupaten Aceh Utara.

Dengan telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menjadikan PT PIM untuk merencanakan pembangunan dan pengembangan kawasan industri di wilayah Aceh, khususnya di Lhokseumawe dan Aceh Utara.

Rombongan PT PIM yang dipimpin Direktur Utama Achmad Fadiel, Direktur SDM dan Umum Usni Syafrizal, Sekretaris Eddy Alyzzuddin, dan anggota Zulhadi berkesempatan melaksanakan audiensi dengan Pangdam IM Mayjen TNI Tatang Sulaiman.

Direktur PT PIM mengatakan untuk mewujudkan Kawasan Ekonomi Khusus di Lhokseumawe dan Aceh Utara dapat berjalan lancar dan berhasil, diperlukan adanya dukungan kerjasama dari pihak TNI dan Polri.

“Agar kawasan industri tersebut dapat  berkembang dengan cepat, sebagaimana diketahui bahwa wilayah Lhokseumawe yang luasnya kurang lebih 3000 hektar nanti, akan menjadi kawasan industri yang terintegrasi, sehingga perlu adanya dukungan dari pihak keamanan,” harap Direktur Utama Achmad Fadiel kepada Pangdam.

Menurut Pangdam perkembangan KEK di Lhokseumawe sangat strategis sekali, kami dari TNI akan mendukung pengembangan dan pembangunan kawasan tersebut. Dengan dibangunnya kawasan industri, otomatis pertahanan keamanan akan mengikuti situasi kondisi lingkungan, karena berkaitan dengan keamanan daerah setempat termasuk masyarakat sekitar kawasan sekitar.

Prospek ke depan dengan Lhokseumawe ditetapkan sebagai kawasan ekonomi khusus ini akan membawa dampak terhadap kehidupan perekonomian. Sehingga konsep terpadu untuk menentukan efektivitas pengembangan dan konsep pengamanan akan tergelar.

Menurut Pangdam maka akan tergelar tata ruang untuk penempatan pasukan baik satuan teritorial maupun Satpur dan Satbanpur dalam mengamankan objek vital nasional.

Terakhir ditutup oleh Direktur Utama PT PIM bahwa rencana kedepannya KEK Lhokseumawe akan menjadi unik karena di kawasan terpadu tersebut akan menjadi yang pertama kawasan dari 12 KEK di Indonesia yang mempunyai sistem rule model pertahanan dan keamanan yang terintegrasi antara satuan TNI dan Kepolisian di dalam kawasan lingkungan industri, yang pasti masyarakat sangat mendukung sehingga tercipta stabilitas ketahanan dan keamanan yang membawa dampak posotif bagi kesejahteraan.

Turut mendampingi Asintel, Aslog Kasdam, Kepuskop Kartika IM, Kapendam, Waaster Kasdam, Dirut PT PIM Achmad Fadiel, Dir SDM Umum Usni Syafrizal, Sekretaris Eddy Alyzzuddin, Anggota Zulhadi,’’(Aa79)

 

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *