GRESIK, beritalima.com – Puncak perayaan Hari Kartini sudah berlalu pada 21 April. Meski demikian suasana kartinian masih terasa hingga dipenghujung bulan ini. Pasalnya, disana sini masih adanya dijumpai pelbagai kegiatan dihelat masyarakat untuk memeriahkan perayaan Hari Kartini.
Diantaranya datang dari Are Flower Store Gresik. Toko bunga satu ini merayakan kartinian melalui workshop florist yang pertama di Kota Pudak.
Minggu (29/4/2018) dari Veranda Pasta House GKB Gresik, puluhan ibu-ibu tampak dengan lincah jari-jemarinya merangkai bunga. Dan hanya dalam hitungan menit bunga yang dirangkainya pun berbentuk sesuai yang diinginkan.
Inilah peserta workshop merangkai bunga yang pesertanya kalangan ibu-ibu dari berbagai daerah di Jawa Timur. Seperti dari Lamongan dan Sidoarjo. Mereka pun tampak antusias mengikuti, karena bisa mendapat pengetahuan dan teknik baru terkait merangkai bunga asli.
Rahmi Hidayah, pemilik Are Flower Store mengatakan, dari share ilmu pengetahuan merangkai bunga kali ini diharapkan agar ibu-ibu yang semula hanya bisanya merangkai bunga dari plastik, kini bisa merangkai dengan bunga asli.
“Tema yang kita usung ini yakni wanita yang cantik, lembut dan mandiri sesuai representasi RA Kartini. Karena workshop ini bertepatan momen Hari Kartini,” ujar Rahmi Hidayah, Minggu (29/4/2018).
Seorang peserta asal Sidoarjo, Putri Chumairoh mengatakan dirinya baru kali ini mengetahui teknik merangkai bunga asli. Sebenarnya, ia ssejak lama ingin mengetahuinya tapi belum ada jalannya.
“Makanya jauh-jauh dari Sidoarjo ke Gresik ikut workshop ini, karena ingin ada keterampilan sebagai ibu rumah tangga,” katanya. (Abd)