Putaran Kedua Pilkada DKI, MUI Minta Ciptakan Suasana Kondusif

  • Whatsapp

JAKARTA, beritalima.com – MUI mengajak kepada semua pihak untuk ikut menciptakan suasana yang sejuk, aman dan kondusif dalam mengikuti pemilukada putaran kedua di DKI yang waktu pelaksanaannya tinggal beberapa jam dari sekarang.

Demikian hal itu diucapkan Zainut Tauhid Sa’adi, Wakil Ketua Umum MUI, Rabu (19/4/2017) di kantornya kepada media online beritalima.com di Jakarta.

“Pilihan boleh berbeda tetapi semangat persatuan dan persaudaraan sesama anak bangsa harus tetap terjaga dan terpelihara. Tidak boleh gara-gara pilkada eksistensi NKRI terancam, semuanya harus meletakkan kepentingan negara di atas kepentingan kelompok dan golongan,” ujarnya.

Lebih lanjut ditegaskan Zainut Tauhid, bahwa para kandidat paslon yang sudah menyampaikan pesan moral untuk siap menang dan siap kalah. Hendaknya semangat tersebut jangan hanya berhenti di tingkat elitnya saja tetapi juga harus dirasakan oleh semua timses dan pendukungnya. Sehingga tidak terjadi ketegangan di masyarakat.

Ia pun menegaskan, Pemilukada pad hakekatnya merupakan implementasi dari pelaksanaan nilai-nilai demokrasi yang harus berjalan dengan tertib, aman, jujur, adil dan menggembirakan. Sehingga semua masyarakat dapat menggunakan hak konstitusionalnya dengan senang tanpa ada tekanan, intimidasi dan ketakukan.

“Kepada aparat penyelenggara pemilu baik itu KPUD, BAWASLU, KPPS dan PPS diminta untuk bertindak secara netral dan terbebas dari kepentingan politik apa pun sehingga pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil. Jangan sekali-kali bertindak tidak jujur dan adil karena pertaruhannya sangat mahal bagi kelangsungan hidup berbangsa dan pembangunan kualitas demokrasi kita,” pungkasnya.

Namun dia mengimbau agar semua pihak bisa menahan diri dan tidak melakukan praktik-praktik yang dapat mengganggu jalannya pesta demokrasi di Jakarta. Percayakan penyelenggaraan pemilukada kepada aparat yang memang sudah diberikan kewenangannya untuk itu.

Termasuk aparat kepolisian dan TNI dapat memberikan perlindungan keamanan dan keselamatan kepada masyarakat dan penyelenggra pemilu, sehingga pemilu dapat berjalan dengan tertib dan lancar dan rakyat dapat menggunakan hak pilihnya dengan rasa aman, nyaman dan penuh kegembiraan.

“Marilah kita sukseskan pesta demokrasi ini dengan cara-cara yang santun, beradab dan berakhlakul karimah. Siapa pun yang terpilih, pemenangnya adalah warga DKI Jakarta. Semoga Allah SWT melindungi warga DKI Jakarta dan seluruh bangsa Indonesia,” imbuhnya. dedy mulyadi

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *