SURABAYA, beritalima.com – PW Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) Jawa Timur cukup serius dalam persiapan Jambore Da’i Nasional di Bogor tanggal 23 September 2018 nanti. Untuk keikutsertaannya di event yang digelar PP Parmusi itu, PW Parmusi Jawa Timur kembali mengadakan Orientasi Da’i Parmusi se-Jawa Timur di Jalan Dharmawangsa 66 Surabaya, Minggu (16/9/2018).
Ketua PW Parmusi Jawa Timur, Muhammad Mirdasy, ditemui di sela acara mengatakan, Orientasi Da’i Parmusi Jawa Timur ini sudah kali kedua diadakan. Sebelumnya, kegiatan yang sama telah diadakan di Pondok Modern Bustanul Qut’an Al-Azhar di Desa Sedati, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, 28-29 April 2018.
Mirdasy mengatakan, Orientasi Da’i ini diadakan selain untuk silaturahmi juga untuk persiapan Jambore Da’i Nasional Parmusi. Diinformasikan, dalam Jambore Da’i Nasional yang kemungkinan akan berlangsung selama tiga hari nanti akan dihadiri setidaknya 5.000 da’i muda dari seluruh daerah se-Indonesia.
Mirdasy juga mengatakan, Parmusi sekarang memiliki paradigma baru, yakni Connecting Moslem Berbasis Dakwah, Sosial, Ekonomi dan Pendidikan. Intinya, gerakan Parmusi sekarang lebih ke dakwah, bukan politik. Karena itu pula, jelasnya, dalam Jambore Da’i Nasional nanti akan dilakukan lomba dakwah, dimana pesertanya para da’i muda.
Karena itu, untuk menambah kesiapan di event Jambore Da’i Nasional, PW Parmusi Jawa Timur dalam pekan ini akan mengadakan Festival Da’i Parmusi Jawa Timur di Masjid Mapolda Jawa Timur. Untuk Lomba Dakwah Tingkat Jawa Timur ini, salah satu dewan juri yang ditunjuk oleh Mirdasy adalah Moch Efendi SH, Pimpinan Redaksi yang juga CEO BeritaLima.Com.
Mirdasy yang juga Ketua Partai Perindo Jawa Timur mengatakan, garis yang telah ditetapkan Parmusi dalam berdakwah harus membahagiakan, menyenangkan, bukan menista. Berdakwah adalah mengajak ke kebaikan, bukan menakutkan.
“Parmusi dengan da’i-da’i milenialnya ingin menjadi bagian penting dalam pembangunan bangsa,” pungkasnya. (Ganefo)
Teks Foto: Ketua PW Parmusi Jawa Timur, Muhammad Mirdasy (tengah), di sela acara Orientasi Da’i Parmusi Jawa Timur di Surabaya, Sabtu (16/9/2018).
