JAKARTA, Beritalima.com– Indostrategic mempublis hasil survei dimana salah satunya menyatakan elektabilitas Ketua Umum Partai Demokrat (PD), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meningkat.
Meningkatnya elektabilitas AHY, ungkap pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jakarta, Muhammad Jamiluddin Ritonga, memang sudah diperkirakan sebelumnya. Sebab, tren kenaikan elektabilitas AHY sudah terlihat sejak enam bulan lalu.
Hasil survei dari beberapa lembaga yang kredibel juga memperlibatkan tren tersebut. “Ini artinya, naiknya elektabilitas AHY bukan kebetulan atau hasil settingan untuk mempengaruhi pendapat umum,” ungkap pria yang akrab disapa Jamil terseebut kepada Beritalima.com, Kamis (5/8) pagi.
Meningkatnya elektabilitas AHY, kata dia, itu adalah hasil kerja politik yang dirancang secara terencana. “AHY rajin turun ke akar rumput dan bedialog langsung dengan berbagai lapisan masyarakat. Apalagi AHY melakukan itu tanpa adanya sekat-sekat protokoler. Suasana informal dan cair membuat AHY lebih membumi saat berinteraksi dengan masyarakat.
Selama pandemi virus Corona (Covid-19) melanda Indonesia, AHY juga tak segan-segan mengeluarkan berbagai kebijakan yang menyentuh kebutuhan masyarakat. Putra sulung Presiden pertama yang dipilih rakyat secara langsung dalam Pemilu 2004, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut juga telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk partai yang dia pimpin, seperti peduli dan berbagi yang dilaksanakan secara serentak di semua DPD dan DPC di 34 Provinsi maupun leebih 540 kabupaten/kota yang ada di tanah air.
AHY juga lebih memilih berkoalisi dengan rakyat daripada dengan pemerintah. Hal itu diimplementasikan oleh kader partai demokrat mulai dari DPP hingga ranting.
Kader Demokrat juga diminta untuk mengkritisi semua kebijakan pemerintah yang dinilai tidak pro rakyat. Hal itu disuarakan secara intens sebagai wujud keberpihakan Partai Demokrat kepada rakyat.
“Semua kerja politik AHY itu tampaknya dilihat rakyat. AHY bekerja nyata tanpa banyak pencitraan dan kadang tidak ingin membawa wartawan buat kunjungannya kepada masyarakat. Kerja politik seperti itu kiranya yang diapreasi masyarakat yang tercermin pada peningkatan elektabilitas AHY,” demikian Muhammad Jamiluddin Ritonga. (akhir)
