JAILOLO,BeritaLima.com-Meski belum disepakati,Pemkab Halmahera Barat ternyata telah mencairkan sebagian anggaran untuk penanganan pencegahan Covid-19.Terhitung kurang lebih 650 juta yang telah dicairkan,kepastian penggunaan dana ratusan juta rupiah itu,setidaknya diungkapkan oleh anggota tim pengawasan Satgus Covid-19,DPRD Halbar Jufri Muhammad.
Jufri kepada wartawan di kantor DPRD Halbar,Rabu(22/04/2020)mengungkapkan,total anggaran yang telah terpakai oleh Satgus Covid-19 tersebut bersumber dari dana tanggap darurat(DTT),yang dianggarkan melalui APBD tahun anggaran 2020,sebesar 1 milliar lebih.
Jufri mengaku,dari besaran anggaran yang telah terpakai tersebut,berdasarkan penjelasan Kadis Kesehatan (Kadinkes) Kalemgit yang sebelumnya ditunjuk sebagai juru bicara(jubir)covid-19, telah digunakan untuk membiyai rapat-rapat,sosiialasi,biaya monitoring,hingga operasional BBM.
“Soal besaran anggaran yang sudah terpakai ini,dalam pembahasan bersama DPRD juga sudah saya sampaikan,agar Dinkes bisa memgambil langkah,yang terpeting anggaran tersebut betul-betul terpakai dan tepat sasaran,”sebutnya.
Dia juga menyoroti kinerja tim satgus covid-19 yang terkedan lamban,dimana tim satgus menurut dia,terkesan nanti bekerja ketika ada anggaran.
“Pengawasan dilapangan terutama di pintu keluar masuk baik pelabuhan hingga jalur pertigaan di Dodinga sangat longgar,sudah tentu orang yang dari luar daerah terutama dari daerah zona merah luput dari pengawasan,”cetusnya.(Ay)
