JAKARTA, Beritalima.com-
Menurur Rahmat salah satu anggota forum tersebut juga menilai sikap Ahok sebagai gubernur sangat arogan selain itu masa juga minta agar kewajiban RT/RW melapor lewat aplikasi Qlue juga dihapus.
“Dia gubernur yang menghapus surat pengantar dari RT/RW. Padahal surat pengantar ini masih sangat perlu, sekaligus untuk deteksi dini tentang keamanan lingkungan,” tandasnya.
Pada orasi pertama di depan gedung Balaikota DKI Jakarta, tidak satu pun pejabat yang bersedia menerima perwakilan forum. Kemudian massa berlanjut menggelar demo di depan gedung DPRD.
Sesampainya di sini, mereka diterima oleh pimpinan dewan antara lain ketua DPRD Prasetio Edi Marsudi, M. Taufik, Syarif, dan lainnya. Intinya dewan berjanji memperjuangkan aspirasi mereka agar diterima Pemprov DKI Jakarta.(Di)