BANYUWANGI, beritalima.com | Puluhan wartawan keracunan makanan setelah mengikuti acara penutupan Bincang Bareng Media yang digelar Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur (KPw BI Jatim) di Hotel Ketapang Indah Banyuwangi, Senin (12/12/2022).
Acara penutupan yang menghadirkan Grup Band Ivan Sventin ini berlangsung Minggu (11/12/2022). Berbagai makanan yang disuguhkan pihak hotel, di antaranya seefood, bakso dan es Manado, dinikmati para jurnalis.
Bubar acara, para jurnalis kembali ke kamar hotel masing-masing. Terus, keracunan mulai dirasakan para jurnalis pada dini hingga pagi hari, Senin (12/12/2022). Satu persatu mereka mulai merasakan perut melilit, murus, mual bahkan muntah-muntah. Tidak semua memang. Mereka yang sakit dan tergejala langsung dilarikan ke rumah sakit sekitar.
Pihak Hotel Ketapang Indah tutup mulut saat dikonfirmasi kejadian ini. Manajemen hotel tidak ada yang menampakan diri, sementara para karyawannya pada tutup mulut.
Menanggapi kejadian ini, Kepala KPw BI Jatim Budi Hanoto, Senin (12/12/2022) malam menyampaikan rasa empati yang mendalam atas kejadian yang menimpa rekan-rekan jurnalis, peserta Bincang Bareng Media. “Kami mendoakan segenap rekan jurnalis agar segera pulih dan sehat kembali seperti sediakala,” ujarnya.
Terkait dengan kejadian tersebut, Budi menjelaskan, KPw BI Jatim pada 9-12 Desember 2022 menyelenggarakan kegiatan Bincang Bareng Media Sinergi Pengembangan Sektor Pariwisata untuk Mendukung Pemulihan Ekonomi.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mempromosikan pariwisata Jawa Timur khususnya Banyuwangi dengan mengajak 89 jurnalis se-Jawa Timur untuk meliput destinasi pariwisata Banyuwangi.
Setelah seluruh kegiatan berakhir, Senin (12/12/2022), secara bergantian sejumlah 35 jurnalis mengalami gejala sakit perut, mual dan diare.
Menindaklanjuti hal tersebut, KPw BI Jatim telah memberikan respon cepat, diantaranya membawa para peserta yang bergejala ke IGD RSUD Blambangan dan RS Yasmin.
KPw BI Jatim juga melakukan koordinasi intensif dengan Dinas Pariwisata, Dinas Kesehatan Pemda Banyuwangi dan pihak TNI Polri untuk menangani kejadian ini.
Dalam hal ini, seluruh jurnalis bergejala telah mendapatkan penanganan kesehatan terbaik dari tim medis di bawah koordinasi Dinas Kesehatan Banyuwangi.
“Hingga saat ini seluruh pasien telah diijinkan pulang dari RS dan seluruh peserta memilih untuk tetap kembali ke Surabaya,” ucap Budi.
Disebutkan, hingga saat ini penyebab kejadian tersebut masih dalam proses investigasi dari Dinas Kesehatan dan POLRI. “Dan kami sangat menghormati proses investigasi yang tengah dilakukan oleh pihak berwenang tersebut,” tambahnya.
“Sebagai tindak lanjut, kami akan terus memonitor kondisi kesehatan seluruh jurnalis peserta Bincang Bareng Media yang semuanya telah kembali di rumah masing-masing. Kami juga akan melakukan evaluasi lebih lanjut perihal penyelenggaraan kegiatan agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” pungkas Budi. (Gan)
Teks Foto: Beberapa jurnalis yang tidak keracunan menolong rekannya yang keracunan makanan ke mobil ambulance di Hotel Ketapang Indah Banyuwangi, Senin (12/12/2022).