Ruben Warga Salaso Alami Sakit Jiwa di Kurung Tanpa Busana

  • Whatsapp

TORAJA UTARA,beritalima.com-Langkah dan upaya yang ditempuh oleh Dinas Sosial Kabupaten Toraja Utara,melihat secara langsung warga yang tergolong kurang mampu dengan membagikan bantuan beras,tikar serta alat rumah tangga lainnya.

Kepala Dinas Sosial,Elisabeth R.Zakaria,langsung turun ke lokasi memastikan saluran bantuan itu diterima untuk warga tersebut.

Kunjungannya bersama sejumlah staf Dinas Sosial dan beberapa wartawan,saat mengunjungi warga Salaso,Kecamatan Sopai Kabupaten Toraja Utara,yang mengalami gangguan jiwa,di karantina dengan ukuran rumah kecil.warga Lembang Salaso ini,Ruben (43),sejak mengalami gangguan jiwa,mantan mahasiswa Politehnik Universitas Samratulangi Manado,setelah mengalami sakit jiwa dan temperamen,mengancam ke keselamatan orang lain,saat itu pula mereka dikarantinakan dengan ukuran rumah satu setengah meter, dikurung,makan,minum buang air kecil/besar,mandi dan tidur ditempat tersebut tanpa busana.

Dari penuturan orang tua Ruben,Daniel Dupe,anak pertamanya itu sejak mengalami sakit jiwa,mereka karantinakan kwatir membahayakan keselamatan orang lain.”Anak kami Ruben,terpaksa saya kurung setelah alami sakit jiwa dan kelakuanya membahayakan warga disekitarnya,” tuturnya,saat tim Dinas Sosial berkunjung di rumahnya,Rabu 24 Mei 2017.

Sementara Dinas Sosial Torut dari keterangan Kepala Dinas Elisabeth,ini salah satu contoh kecil warga di Lembang Salaso,mendapat perlakukan kurang manusiawi,namun,orang tua korban tidak dapat berbuat apa-apanya,akibat terbentur faktor ekonomi.”Kami akan coba mencari jalan keluar agar Ruben (sakit jiwa) dapat dirawat lebih baik dengan bantuan yang ada,”ucap Elisabeth.

Sementara kunjungan Dinas Sosial,juga menyambangi beberapa rumah warga di Salaso,warga lansia dan kurang mampu dengan memberikan bantuan beras,tikar dan beberapa kebutuhan rumah tangga lainnya.

Dari kunjungan ini,mestinya membuka mata para pengambil kebijakan,warga Toraja Utara,masih banyak katagori warga yang terlantar,miskin serta memiliki tempat tinggal tidak layak huni.Adakah yang akan peduli dengan anggaran yang ada untuk warga yang tidak mampu itu..?.(Gede Siwa).

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *