WONOSOBO, beritalima.com | Dalam rangka menyambut malam lailatul qadar, bertempat di masjid Al Iman masyarakat dusun Ngebrak desa Manggis kecamatan Leksono mengadakan khataman Al quran dan shodaqoh walimah yang sudah menjadi tradisi dusun ini. Pada kesempatan tersebut juga dilakukan siraman rohani oleh Ustadz Hafid Nurrohman.
Pada sambutannya Kadus Ngebrak, Sarno mengatakan kegiatan ini tiap tahun rutin dilaksanakan dalam menyambut malam laulatul qadar di bulan suci Ramadhan.
“Ziarah kubur sebelum dan setelah menjalankan ibadah puasa Ramadhan juga dilakukan sebagai salah satu adat warga kami.” Tuturnya pada Sabtu malam (25/5).
Selain itu, guna membersihkan diri dari kesombongan dan keangkara murkaan hati diadakan pula pembayaran zakat fitrah dengan harapan jiwa akan kembali suci.
Ditambahkan Sarno bahwa dia juga mendapat amanah dari Polsek Leksono agar warga selalu menjaga keamanan dan ketertiban, menjaga persatuan dan kesatuan antar warga, tidak membunyikan petasan dan menerbangkan balon udara sebab dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain juga melanggar aturan pemerintah.
“Tak kalah pentingnya, di Hari Lebaran nanti bagi yang belum cukup umur untuk tidak mengendarai kendaraan bermotor karena dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain.” Pesan Kadus Ngebrak.
Sementara itu Ustadz Hafid Nurohman mengapresiasi kegiatan yang dilakukan masyarakat dalam bersedekah apalagi pada malam lailatul qadar.
“Di bulan yang penuh berkah ini mari kita sama – sama jaga hati, jaga lisan, jaga diri dan jaga perbuatan kita dari kecongkakan, iri dan dengki kepada orang lain dan perbanyak berbuat kebajikan.” Ajaknya.
Ustadz Nurrohman juga mengajak apabila di malam-malam ganjil di bulan suci Ramdhan untuk lebih meningkatkan ibadah.
“Kita berharap pada malam tersebut merupakan malam lailatul qadar, malam lebih baik dari seribu bulan sehingga amal ibadah menjadi berlipat.” Jelasnya. (Kiram)
