Satgas Pamtas RI-PNG Diminta Cintai Rakyat

  • Whatsapp

JAYAPURA (beritalima.com) – 10350 Pasukan TNI dari Batalyon Linud Yonif 700/Raider, Yonif 122/Tombak Sakti dan Yonif Mekanis 516/Cakra Yudha sebagai Satuan Tugas Penanganan Perbatasan (Satgas Pamtas) yang baru menggantikan satgas Pamtas sebelumnya, diminta pahami karakter masyarakat asli Papua.

Hal itu disampaikan Walikota Jayapura, Benhur Tommy Mano saat memberikan arahan dalam acara penerimaan dan pelepasan Satgas Pamtas RI – PNG mendampingi Pangdam 17 Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian.

“Orang papua memiliki watak yang keras, tapi memiliki hati yang lembut, orang Papua mayoritas Kristen, dan memiliki cinta kasih, sehingga atas dasar itu kita terus mempertahankan NKRI, NKRI harga mati, sekali merah putih tetap merah putih,” kata Walikota, dalam sambutannya, Rabu (13/7/2016).

Menurut Walikota, tugas Satgas Pamtas tidaklah mudah, karena selain menjaga kedaulatan Negara, Satgas Pamtas juga memiliki tugas untuk memblokade masuknya barang -barang ilegal dari maupun ke Papua Nugini.

“Maka sebagai prajurit, yang berasal dari rakyat dan bekerja untuk rakyat hendaknya menjadi benteng yang melindungi rakyat dan yang dicintai oleh rakyat,” katanya.
Walikota berpesan, kiranya Satgas Pamtas maupun seluruh prajurit TNi untuk mencintai rakyat, sebagai wujud membanggakan TNI bersama rakyat.

“Cintailan rakyat, maka rakyat akan mencintai saudara,” ujaranya.

Satgas Pamtas wilayah pengamanan perbatasan RI – PNG terbagi menjadi dua sektor, yakni sektor utara dan sektor selatan. Untuk sektor selatan dibasahi komandan koordinator operasi lapangan oleh Korem Merauke, sedangkan wilayah sektor Utara yang mencakup perbatasan RI – PNG wilayah Wutung, di bawahi Korem 172/PWY.

Selain penyambutan Satgas Pamtas baru, dengan jumlah yang sama, Satgas Pamtas yang lama juga dilepas untuk kembali ke Baseops masing – masing, dan rencananya pada 14 Juli akan diberangkatkan menggunakan KRI Banjar Masin.
(Ed/Papua).

Caution foto : Pangdam 17 Cenderawasih saat meninjau pasukan.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *