GRESIK,beritalima.com-Sebanyak 10 wanita yang diduga sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK) yang beroperasi dibeberapa tempat di kabupaten Gresik Jawa Timur,diciduk Satuan Polisi Pamong Praja(Satpol PP) di tempat yang dikenal sebagai warung pangku
Tidak hanya itu, puluhan miras serta beberapa sound sistem pun diringkus petugas. Selasa dini hari (21/2/2017)
Mereka di amankan Satpol PP Gresik karena tidak bisa menujukkan kartu identitas. Kesepuluh Wanita itu ditangkap di Desa Romo dan Peganden, Kecamatan Manyar
“Wanita yang di duga pramusaji kami tangkap di desa Romo dan Peganden, sudah lama kami intai tempat tersebut” kata Moelyono, Kabid Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP Gresik.
Tak hanya mengamankan belasan wanita, Satuan Polisi Pamong Praja Gresik juga mengamankan puluhan botol minuman keras (miras) dan sound sistem di warung remang-remang yang terdapat dikecamatan manyar itu.
Lebih lanjut Moelyono mengatakan bahwa pramusaji yang di tangkap merupakan bukan berasal dari Gresik. “Mereka (red, pramusaji) dari beberapa kota seperti Nganjuk, Madura dan Bali” lanjutnya.
Setelah diamankan di kantor Satuan polisi pamong praja Gresik, pramusaji tersebut akan mengikuti sidang tindak pidana ringan (tipiring) di kejaksaan negeri Gresik.(Ron)
