Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Leo Watimena Kolonel Pnb Rachmad Syah Lubis, S.T., M.Sc selaku Koordinator Pendukung latihan wilayah Morotai bersama Komandan Kodim 1508/Tobelo Letkol Kav Tri Sugiarto dan Komandan Lanal Morotai Letkol Laut (P) Indra Joko Rerangin dan Kapolres Pulau Morotai AKBP Mikael P. Sitanggang menggelar acara syukuran usai pelaksanaan Latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI khususnya yang berada di wilayah Morotai, bertempat di halaman Museum Trikora daerah Morotai Selatan, Kabupaten Pulau Morotai Provinsi Maluku Utara, Sabtu (12/5/2018).
Acara syukuran yang dihadiri seluruh penyelengara latihan PPRC TNI dari Kodiklat TNI, peserta latihan PPRC TNI dan prajurit TNI dan Polri dari unsur kewilayahan yang berdinas di wilayah Morotai serta beberapa tokoh masyarakat setempat dan acara tersebut diisi dengan berbagai hiburan seperti pemutaran film layar tancap dengan judul Wonder Woman dan makan malam bersama.
Koordinator Pendukung latihan wilayah Morotai yang juga menjabat sebagai Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara Leo Watimena Kolonel Pnb Rachmad Syah Lubis mengatakan bahwa tujuan acara syukuran tersebut merupakan ungkapan rasa syukur karena telah terlaksananya Latihan PPRC TNI tahun 2018 dengan aman, tertib, lancar dan sukses. “Selain itu juga acara syukuran ini untuk menghibur para prajurit TNI yang telah berhasil melaksanakan latihan dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut Kolonel Pnb Rachmad Syah Lubis menyampaikan bahwa acara syukuran ini dapat terselenggara berkat kerja sama antara Danlanud, Dandim, Danlanal, Kapolres dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Pulau Morotai. “Saya tidak dapat bekerja sendiri dalam melaksanakan suatu kegiatan, namun memerlukan bantuan dan kerja sama dari satuan dan instansi lain serta saya laksanakan sesuai arahan Panglima TNI terkait sinergitas TNI dan Polri,” ungkapnya.
Acara syukuran tersebut dihadiri Wakil Bupati Pulau Morotai Asrun Padoma, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pulau Morotai Supardi, tokoh masyarakat dan lebih dari 500 lebih prajurit TNI dan Polri baik dari pelaku Latihan PPRC TNI serta personel yang berdinas di Pulau Morotai.
